Tentang Hidup Saya

Tentang Rizqi, Saya harus berusaha supaya bisa menyantuni anak yatim, dhu'afa', shodaqoh, wakaf, jariyah dengan sebanyak-banyaknya
Tentang ajal, kematian adalah sesuatu yang paling dekat dengan saya, maka saya harus mempersiapkan diri untuk menyambutnya.
Tentang jodoh, dia pasti yang terbaik untuk saya dan saya juga yang terbaik untuk dia, harapannya saya dan dia sama-sama ikhlas, ridho, syukur, qona'ah, sabar, dan saling pengertian.
Tentang masa depan, saya tidak tahu, saya hanya bisa belajar dari masa lalu dan berusaha menjadi yang lebih baik.
Tentang harapan, saya kurang sabar saya hanya minta kepada Allah tergolong mina al-Shobirin, Al-Mukhlishin, Al-Mahbubin, Al-Mardliyyin, Al-Sholihin.
Tentang orang lain, mereka sebagai obyek pendidikan, jika saya tidak mau dilukai saya harus tidak boleh melukai, saya harus menghargai, tidak merendahkan karena belum tentu saya lebih baik dari mereka.
ALLAHU MA'II, ALLAHU NAADHIRII, ALLAHU SYAAHIDII.

Kamis, 24 Juni 2010

Cinta Allah

Cinta Allah dan Rosulnya
Cinta adalah condongnya karakter pada sesuatu disebabkan sesuatu itu terasa enak bagi yang mencintai. Apabila kecondonagn itu semakin kuat maka itu disebut shobabah (kecintaan yang meluap) karena hati dipenuhi rasa cinta secara menyeluruh dan apabila rasa itu semakin kuat maka itu disebut ghiromah (cinta yang menyala) asal makna ghirom adalah hutang disebut demikian karena cinta yang seperti itu tidak bias terpisah dari hati sebagaimana kelaziman oang yang hutang harus membayar kepada yang memberi piutang dan apabila rasa itu semakin kuat makaitu disebut isyqon (rindu).
Dan apabila kerinduan semakin kuat maka itu disebut syighfan (cinta birahi yang memuncak) karena rasa itu memuncak sampai kedalam lubuk hati yang dalam . Dan apabila rasa itu semakin kuat maka disebut ta’abbudan (budak cinta) karena sang pecinta akan melaksanakan apapun yang diinginkan makhluk (yang dicinta).
Apabila pecinta telah sampai pada puncaknya yaitu sebagai hamba ia tidak mampu membedakan mana yang bermanfaat mana yang berbahaya mana yang enak mana yang tidak enak semua itu dianggap enak.
Sakit menjadi terasa menyenangkan, tamparan terasa rabaan, cemoohan menjadi pujian sehingga banyak yang bilang “tanah liat terasa coklat”, dll.
Allah dan rosulnya adalah obyek rasa cinta yang hakiki. Cinta kepada makhluk sesame itu karena muaranya cinta Allah dan rosulnya. Seorang hamba tidak akan sampai kepada hakikat cinta Allah dan rosulnya kecuali hatinya terbebas dari kotoran dan keruhnya nafsu. Dan jika seseorang telah mencapai cinta Allah,maka sirnalah cinta pada selain Allah karena cinta itu dapat membakar semua yang bukan termasuk ia cintai. Nabi pernah bersabda :
لايؤمن احدكم حتى يكون الله ورسوله احب اليه من اهله وماله والناس أجمعين
“Salah satu dari sekian tidak akan sempurna imannya hingga Allah dan Rosulnya lebih ia cintai daripada keluarganya, harta, dan manusia semua.”

Kecintaan pada Allah dan Rosulnya yang menyebabkan seseorang menjadi iman (percaya)menjadi islam (pasrah). Ciri orang iman yaitu :
1. Percaya pada Allah
2. Percaya pada Malaikat Allah
3. Percaya pada Rosul-rosul Allah
4. Percaya pada Kitab-kitab Allah
5. Percaya pada Hari Akhir
6. Percaya pada Qodho’ dan Qodar Baikatau Jelek
Seseorang tidak akan menjadi benar-benar orang mukmin kecuali ia benar-benar percaya. Mukmin akan sampai kepada hakikat iman apabila :
a. Ketika nama Allah disebut hatinya gemetar
b. Ketika aya-ayat Allah dibacakan ia semakin tambah percaya
c. Ia menyerahkan jiwa raganya untuk Allah
Seseorang yang mencintai pada sesuatu maka ia akan menjadi budaknya, ia akan senantiasa menaati apapun yang diinginkan oleh yang dicintai, ia rela dikobankan apapun bahkan nyawa sekalipun. Baginya kesenangan kekasih adalh segalanya.
من احب شيء فهو عبده
“Siapapun yang mencintai sesuatu makaia menjadi budaknya.”
Bahkan suatu ketika baginda Rosul ditanya tentang datangnya kiamat lalu beliau bertanya:
ماذ اعددت لها, قال حب الله ورسوله, قال انك مع من احببت.
“Apa yang engkau persiapkan untuk kiamat? Orang itu berkata,” Cinta pada Allah dan Rosulnya. Nabi bersabda, “Engaku besok bersama oang yang engkau cintai.”
Oleh karena itu jika menginginkan hidup layak besok hidup di akhirat, maka cara yang paling efektif adalah mencintai Allah dan Rosulnya karena rosul sudah pasti di surga. Orang yang mencintai rosul akan bersama rosul pula.
Imam Bukhori meiwayatkan hadits dalam kitab shohihnya, bahwa nabi bersabda:
“ Ada 3 perkara yang siapa saja mempunyai tiga itu ia akan meraasakan betapa manisnya iman:
a. Allah dan Rosul lebih ia sukai dari yang lain
b. Mencintai seseorang kaena didasari cinta Allah
c. Tidak suka kembali kepada kekufuran bagaikan ia tidak suka ketika dilempar dalam neraka
Cinta pada Seseorang
Assyekh Amin dalam karyanya menyebutkan ” ketahuilah bahwa saling mencintai yang didasari rasa mahabbah pada Allah adalah paling utamanya beribadah, maka setiap muslim wajib untuk saling mencintai demi menegakkan agama Allah (lii’laikalimatilah)”. Dalam upaya meraih izzul islam wal-muslimin (kemulyaan islam dan muslimin )dianjurkan untuk menggalang kebersamaan Allah sendiri berfirman dalam surat Al- Imron : 103 yang artinya :
Dalam kontek ini, kebersamaan dalam satu wadah untuk menyatukan aspirasi mengagungkan Allah dan Rosulnya dengan wadah agama perlu sekali adanya saling melengkapi dan mengasihani diantara sesama muslim. Bahkan Rosulullah bersabda yang artinya, “Perbanyaklah dalam berteman atau bersaudara, maka sesungguhnya setiap mukmin terdapat syafaat besok pada hari kiamat. (HR. Ibnu Hajar)
Anas bin Malik berkata, “Rosulullah bersabda sesungguhnya bagi Allah terdapat beberapa hamba yang besok pada hari kiamat mereka ditempatkan di beberapa mimbar, mereka duduk disitu. Pakaian dan wajah mereka bersinar, meeka bukan nabi bukan syuhada’. Para shahabat nabi bertanya:
من هم يا رسول الله ؟ قال المتحابون فى الله والمتزاورون والمتجالسونفى الله
“Mereka adalah orang-orang yang saling mencintai karena Allah, saling berkunjung karena Allah, duduk bersama juga karena Allah. (H.R. Atthabrani)
Maka sebagai insane sadar perlu sekali mengamalkan hadits ini bahwa dalam berteman dan bergaul senantiasa kita dasari karena Allah. Bukan karena status social teman, bukan karena factor ekonomi dan sifat-sifat lain dan barang siapa yang berteman karena materi ia akan dijatuhkan Allah dari materi itu.
Orang yang bercinta, berkunjung dan saling memberi karena Allah, maka sebagai imbalannya ia dijanjikan Allah besok disurga akan akan diberi kamar yang didalmnya dapat terlihat dari luar dan dari luar dapat terlihat dari dalam (karena indahnya).
Dalam mencari teman perlu sedikit selektif karena teman ada yang menunjukkan dan ada yang menyesatkan. Sikap yang perlu diperhatikan dalam persahabatan :
a. Tidak membohongi
b. Tidak merendahkan بحسب امرء من الشران يحقر اخاه السلم
c. Menolong dalam kebaikan
d. Tidak mendengki/ hasud
e. Tidak memarahi yang bukan karena Allah
لا يؤمن احدكم حتى يحب لأخيه مل يحب لنفسه
f. Bersikap baik
g. Membantu untuk melepas kesulitan-kesulitan teman
h. Menjaga sikap,sopan santun dan etika. Sesuai kode etik persahabatan

Baca Selengkapnya......

Puisiku

Kenangan dan harapan
Dulu………
Waktu adalah waktu
Yang lalu tetaplah berlalu
Kenangan hanya tinggal kenangan
Tak mampu tuk terputar kembali kecuali ratapan dan ratapan

Kini………
Hidup adalah kenyataan
Perjuangan serta pengorbanan
Rintihan nan deritaan

Harapan……….
Aku tak tau
Masihkah ada jalan untukku
Masihkah ada peluang untukku

Ya Allah………..
Jiwa ini telah banyak ternodai
Oleh nafsu seta ma'shi
Kulupakan Engkau demi gengsi
Kuduakan Engkau demi harga diri
Ya Allah………
Hari esok adalah milikmu
Hari esok adalah rahasiamu
Bila Engkau izinkan aku untuk menemuinya
Jadikan itu sebagai jalan menuju ridzomu
Saat ini dan hari ini
Izinkan aku untuk berjaji
Akan berusaha menjadi lebih baik
Menjadi hamba yang dicintai sang kholiq
Hidup adalah penantian
Saat aku ada dikandungan ibuku
Aku berkata:
Kapan aku keluar ?
Kapan aku bisa melihat dunia?


Setelah aku keluar dan aku masih kecil
Aku berkata:
Kapan aku dewasa?
kapan aku mampu bergerak bebas?
kapan aku berhak menentukan sesuai pilihanku?

Setelah aku dewasa
Aku berkata:
Kenapa dunia begitu cepat?
Kenapa semua berlalu tanpa terasa?
Kenapa tak seperti yang kuharapkan?
Kenapa semuanya akan menjadi seperti semula?

Setelah aku tua
Aku berkata:
Inilah hidup
Hidup hanyalah penantian
Hidup adalah proses
Yang hasilnya akan ditentukan esok
Di hari akhir
Suka….duka
Ni'mat….adzab
Surga …..neraka
Adalah sesuai proses yang dikerjakan

Aku tak mampu

Bumi……
Kau melihat
Dimana aku melakukan iu
Hari……
Kau menyaksikan
Kapan aku melakukan itu
Malaikat………
Kau mencatat
Apa yang telah aku lakukan
Aku……..
Aku tau kapan dan dimana
Aku melakukan itu
Ya Allah………
Engkau tau
Dan maha lebih tau
Lalu……..
Apa yang akan Engkau berikan padaku?
Ya Allah………Jika itu siksa
Itu amat berat bagiku
Aku tak mampu menerima siksamu
Aku amat lemah ya Allah…..
Aku takmampu
Bila Engkau limpahkan siksamu
Aku mohon…………..





Bukankah

Ya Allah…
Bukankah Engkau pernah bilang
Engkau akan bersamaku dan semua hambamu
Ya Allah….
Bukankah Engkau juga pernah bilang
Engkau akan memenuhi semua permintaan hambamu
Ya Allah….
Bukankah bila Wngkau berjanji pasti akan Engkau penuhi
Tapi kenapa ?
Engkau disampingku
Engkau melihatku
Tidak menghindarkan aku
Dari berbuat durhaka padaMu
Kenapa……..?
Engkau biarkan
Aku mendustaiMu
Aku berpaling dariMu
Aku menganiayaMu
Kenapa……..ya Allah ?
Disini aku meminta
Saat ini aku memohon
Jadikanlah yang terbaik untukku
Untuk dunia dan Akhiratku
Demi aku melihatMu
Bersama semua yang bersaja padaku




Tau dan tidak tau

Aku tak tau
Berapa salahku
Semua badanku pernah berbuat dusta
Mata,telinga,lisan,hati dan semuanya

Aku tak tau
Masihkah sudi tuhanku
Untuk menghapus semua salahku
Yang semakin tambah setiap waktu

Aku tak tau
Kenapa aku berbuat seperti itu
Kenistaan yang semestinya aku sudah tau
Ataukah…….. itulah kebodohanku

Aku tak tau
Kapan aku mengahiri semua itu
Kembali kejalan Tuhanku
Sementara nafsuku selalu meminta itu

aku tau
Tuhanku maha tau
Ampunanya lebih dahulu
Dari pada murka atas dosaku

Ya Allah….
Terimakasih
Aku sekarang menjadi tau

Tak perlu

Bila aku bangga aku pandai
Akankah pandai selalu bersamaku
Sudah Banyak yang menjadi pikun
Tuli,lumpuh,dungu dan menjadi bodoh

Bila aku bangga aku kaya
Akankah kekayaan mampu menolongku
Sudah Banyak yang menjadi sombong dan angkuh
Dan ada yang menjadi gila

Bila aku bangga aku cantik aku ganteng
Akankah hidupku terjamin
Bagaiman jika dengan itu
Menjadi fitnah dan aku tak mampu menjaga amanah itu

Tak perlu sombong
Tak perlu banggakan diri
Tak perlu pamer
Tak perlu suudzon
Tak perlu iri dengki
Tak perlu rendahkan orang lain
Tak perlu lakukan yang tak perlu
Yang perlu
Masih banyak yang perlu dilakukan





Riya' dan ujub

Sayu-sayu terdengar suara adzan
Akupun bergegas memenuhi panggilan itu
Lalu kuhadapkan jiwa ragaku
Sepenuh kalbu
Baru menghadap
Datang sifat riyakku
Aku pamer dihadapan hamba-hambaMu
Aku yang paling khusyu'
Aku sadar
Aku mengusirnya
Akupun meneruskan ritual itu
Selesai aku kerjakan
Datang sifat ujubku
Aku bangga telah lakukan itu
Seakan hanya aku yang mampu lakukan itu
Aku sadar
Lalu aku mengusirnya
Akupun baca istighfar minta ampunan
Setelah itu
Aku terlena
Aku merasa sudah cukup
Aku sudah lakukan semua
Ya Allah…..
Ampunilah aku
Amouni jiwa ragaku yang hina ini




Engkau harapanku

Kurundukkan kepala
Memandang juwa rapuhku
Yang penuh kotoran dosa
penuh linangan nafsu
entah berapa juta
ku gunakan seluruh jiwa ragaku
aku mendurhakai Tuhanku
yang tak kunjung reda
sesaat aku ingat lalu sadar
seratus kaliaku kelap dan kabur
sekali aku menyebut nama Tuhanku
seribu kali aku mengucapkan kebohonganku
malam kusesali dosa
siang kuulangi dusta
siang aku baca istighfar
sore nafsu kuumbar
dihadapan Allah
aku pura-pura menangis dan menyesal
namun hatiku tak pernah gemetar
saat kuulangi dosa dan mungkar
ya Allah……
Engkau tinggal harapanku
Engkau hanya harapanku
Engkau tempat harapanku
Engkau tempatku mengadu
maafkanlah….



Penyesalan
Ya Allah…
24 tahun silam
Aku mendurhakaimu
24 tahun yang lalu
Aku lakukan hal yang memalukan
Berapa ribu macam dosa aku lakukan
Berjuta dusta aku kerjakan
Semua ku akhiri dengan penyesalan
Yang hanya sebatas penyesalan
Aku lakukan lagi perbuatan itu
Dengan penuh birahi dan nafsu
Ya Allah…
Aku sadar itu
Aku tahu itu laranganmu
Aku tahu itu dosa
Aku tahu ancamanmu adalah murka
Tapi…
Bagaimana lagi
Akalku tertutup oleh nafsu syaithon
Hati jenihku tertutup kabut
Oleh manisnya ma’siyat
Aku mohon ampunanmu
Hapuslah semua dosaku








Manusia Durjana
Wahi kalian manusia durjana
Ingatlah pada Allah dzat maha segalanya
Kenapa…?
Jiwamu engkau lumuri dengan dosa
Otakmu hanya tersirat urusan dunia
Engaku basuh ragamu dengan kedurhakaan
Engaku sampai dalam hatimu rasa ketamakan
Engkau jalankan kakimu dalam kebatilan
Engkau idamkan semua kemaksiatan
Ingatlah…
Hari semakin petang
Dunia semaikn rentan
Alam mulai enggan
Semua mulai berantakan
Lihatlah dijauh sana
Apa yang engkau lihat
Apa yang engkau dapatkan
Setelah semuanya engaku capai
Ingatlah… semua ada balasnya
Semua akan kembali padanya
Cintailah Allah dan Rosulnya
Mulyakan guru dan oang tua
Amalkan ilmu pada tempatnya
Hagailah semua yang berharga

Baca Selengkapnya......

Apa sih yang tidak mungkin terjadi ?

Diantara karakter kehidupan dunia adalah BERUBAH
Apapun Bisa Terjadi, Perkara Yang Dianggap Tabu manusia mudah saja berbalik arah, sesuatu yang dikira tidak mungkin terjadi sangat mudah bagi allah untuk mewujudkannya.
Masih ingatkah kasus seorang anak ajaib, ya…….ponari namanya, dengan perantara batu yang dikeramatkan ia mendapat keuntungan materi yang tidak sedikit.awalnya ia sosok yang tidak ada apa-apa, tidak ada yang tahu, begitu allah berkehendak mengenalkan pada publik serta memberi lebih cukup allah menitipkan batu padanya, mudahkan bagi alloh?....siapa yang menyangka ponari menjadi demikian ?
ingatkah kasus lumpur lapindo sidoarjo jawa timur?
Siapa yang mengira akan terjadi musibah luar biasa itu…sudah berapa jiwa yang terkena dampak negatifnya, berapa harta karun yang rusak dan musnah, berapa kesempatan yang hilang dari bayangan rakyat disitu?........bag i Allah sangat mudah merubah itu semua?.....

Ingatkah tragedy tsunami diaceh… ? juga gempa disumut dan jogja?....kira-kira siapa yang menyangka datangnya musibah yang menelan ribuan jiwa serta triliunan rupiah ?..........
Saat kita menyaksikan acara berita diberbagai stasiun televisi juga berita radio kita setiap hari akan menyaksikan realita yang datangnya tidak disangka-sangka, apapun bisa terjadi, contoh saja acara bedah rumah di RCTI.
Saya kira pemilik rumah yang direnovasi tim bedah rumah tidak membayangkan datangnya keajaiban itu. Juga kasus lain… jadi apapun bisa terjadi. Dalam hidup tidak boleh pesimis untuk meraih cita-cita luhur.
Kita mesti yakin bahwa mewujudkan impian seorang hamba bagi Allah sangat mudah karena Allah sendiri telah berjanji dalam firmannya, “ Wahai Muhammad, jika hambaku tanya padamu tentang aku (katakan) sesungguhnya aku (sangat) dekat (pada mereka), aku mengabulkan permohonan para pemohon jika ia meminta, maka mintalah dikabulkan doa padaku.” (QS. Al-Baqoroh).
Teruslah berharap untuk menjadi lebih baik, kesempatan sudah disediakan, kesuksesan sudah menunggu.
Sayang, manusia mempunyai karakter tergesa-gesa harapannya begitu mereka meminta langsung mendapatkan, mereka melupakan diri bahwa dalam hidup ini ada proses…
Sukses melalui proses, bahagia lewat proses, kesetiaan dan kasih sayang juga melalui proses yang tidak mudah, maka berusahalah sambil tawakkal adalah jalan menuju sukses.

Baca Selengkapnya......

Dunia, Kenapa?

A. DUNIA

kehidupan merupakan suatu proses pengabdian makhluk pada tuhan untuk menetukan standar kelayakan statusnya sebagai seorang hamba. Dalam perjalananya proses itu meliputi berbagai tahapan tahapan mulai kehidupan dialam kandungan lalu alam Dunia kemudian alam Barzah dan finishnya adalah kehidupan dialam Akhirat. Kehidupan akhirat ini merupakan hakikat kehidupan yang segalanya akan ditentukan disitu. Dalam kesempatan ini akan dibahas tentang kehidupan dunia
Manusia dalam menjalani kehidupan dialam dunia perlu adanya interaksi dan sinergi dengan lingkungan sekeliling baik sesama atau pada makhluk hidup lain. Kesadaran serta kedewasaan sangat diperlukan dalam masa itu artinya kemenangan bukan miliknya orang-orang punya dan kuat kemenangan adalah hak bagi oang yang benar dengan memiliki hati nurani jernih dan lapang dalam berfikir
Dalam surat Ibrohim ayat :2-3 Allah berfirman
Artinya "dan kecelakaanlah bagi orang-orang kafir Karena siksaan yang sangat pedih,
(yaitu) orang-orang yang lebih menyukai kehidupan dunia dari pada kehidupan akhirat, dan menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah dan menginginkan agar jalan Allah itu bengkok. mereka itu berada dalam kesesatan yang jauh"

Dunia sebagai zona kehidupan yang sangat rawan terhadap berbagai ancaman,godaan dan rayuan,semua terkemas dengan kemasan yang sangat menarik oleh karena itu banyak yang terpeleset saat menapaki kehidupan dunia,ayat diatas menceritakan haliyah orang-orang kafir yang mendapat ancaman siksaan pedih disebabkan mereka memilih kehidupan dunia dari pada akhirat mereka meyakini bahwa hidup hanya satu kali yaitu hidup didunia, akhirat bagi mereka adalah bualan dan dongeng lelucon klasik sebagai mana yang difirmankan Allah dalam surat Al-Ro'd ayat : 5 yang artinya
"Dan jika (ada sesuatu) yang kamu herankan, Maka yang patut mengherankan adalah Ucapan mereka: "Apabila kami Telah menjadi tanah, apakah kami Sesungguhnya akan (dikembalikan) menjadi makhluk yang baru?" orang-orang Itulah yang kafir kepada Tuhannya; dan orang-orang Itulah (yang dilekatkan) belenggu di lehernya; mereka Itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya"
Mereka tidak meyakini hari kebangkitan
Dunia sebagai mana yang dikatakan syekh Ibrahin bin Ismail adalah "sesuatu yang paling sedikit diantara yang mempunyai sifat sedikit dan paling hina diantara perkara hina"
Dan juga satu riwayat yang artinya"dunia itu dilaknat,dilaknat apa yang didalamnya kecuali dunia yang ditujukan Allah"artinya yang dilaknat adalah dunia yang tidak ada nilai akhirat,apabila ternilai Akhirat seperti dunia yang dijadikan pelantara(wasilah)akhirat dengan ditasarufkan (dibelanjakan)dijalan kebaikan untuk belajar,sodakoh dan lain-lain maka dunia seperti itu tidak dilaknat.
Dan juga ayat : 6-7 surat Al-Rum
Artinya"(sebagai) janji yang Sebenarnya dari Allah. Allah tidak akan menyalahi janjinya, tetapi kebanyakan manusia tidak Mengetahui.
Mereka Hanya mengetahui yang lahir (saja) dari kehidupan dunia; sedang mereka tentang (kehidupan) akhirat adalah lalai"
Dunia bagaikan racun yang mematikan, sebagai mana diriwayatkan Adzohak dari Jubair sewaktu nabi Adam dan Hawa ditrunkan dari surga keDunia keduanya tidak sadarkan diri selama 40 hari karna mencium bau busuk dunia dan sehabis Allah menciptakan dunia tidak pernah lagi melihatnya
Mencintai dunia sebagai awal kehancuran:
حب الدنيا رأس كل خطيئة
"Mencintai Dunia adalah pangkal dari semua kesalahan"
Artinya bermula dari rasa cinta terhadap dunia akan timbul berbagai kesalahan-kesalahan hal ini disebabkan dunia dapat menutup akal seseorang dari berfikir tentang Akhirat

FATAMORGANA

Dalam mengarungi bahtera kehidupan samudera alam fana sudah barang tentu akan ditemukan berbagai gelombang cobaan yang silih beganti,manusia yang sebagai pengemudi hidup diharapkan selalu waspada dalam megendalikan laju ideology yang dihembus angin keangkuhan begitu kencang dengan ditambah gelapnya kedengkian,batu dan kerikil kesombongan masuk dalam bahtera dengan selalu berusaha menenggelamkan bahtera dalam kenistaan,disatu sisi bekal kesabaran semakin menipis termakan oleh rakusnya sifat tama' dan iridingki dan disisi lain bibir pantai kesuksesan masih terlihat jauh.
Itulah gambaran hidup yang sebagian orang merasa begitu berat karna beban dan tantangan resiko besar.
Hati manusia diciptakan Allah dengan karakteristik suka terhadap sesuatu yang bersifat wah suka terhadap status social bergengsi serta mudah kagum pada sesuatu yang sekilas terlihat bagu,umumnya jika seseorang melihat hal yang mempesona menurutnya ia ingin sekali untuk melakukan hal yang sama serta memilikinya.
Segala sesuatu yang telah diciptakan Allah merupakan perhiasan, siapapun tertarik untuk memiliki,manusia mempunyai sifat penasaran yang membuatnya selalu ingin merasakan yang belum ia rasakan seseorang akan tertarik pada yang dimiliki orang lain ia melihat seakan nyaman dan enak dalam fisafat jawa adalah "wang sinawang" artinya seseorang akan melihat nyaman terhadap orang lain dalam berbagai sisi kehidupan
Al-Qr'an surat Ali imron ayat :185Artinya " kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan".
Dunia hanyalah tipuan dan fatamurgan kelihatan begitu menarik namun kenyataanya tidak,
Sewaktu Rosulullah saw dalam perjalanan mi'roj beliau dipanggil oleh seorang tua dengan berpakaian mewah penuh pernak pernik perhiasan dan beraroma wangi semerbak terlihat begitu anggun nan cantik namun Rosulullah tidak mau menengok lalau beliau bertanya pada malaikat Jibril
"wahai Jibril siapa tadi wanita yang memanggil-manggil?
Jibril menjawab"wanita tadi adalah gambaran dari dunia andai tuan menengok maka umat tuan akan tenggelam dalam gemerlapnya"
Dunia digambarkan wanita tua dengan berpakaian mewah penuh pernak pernik perhiasan dan beraroma wangi semerbak terlihat begitu anggun nan cantik namun ketika didekati suasana menjadi tidak menarik justru membosankan,itulah gambaran dunia hanya sebatas fata murgana bagus jika dilihat dari kejauhan.
Sebelum seseorang mempunyai rumah ia akan berfikir betapa ni'matnya mempunyai rumah begitu ia mempunyai semakin lama yang dirasakan hanya biasa-biasa saja ia akan membayangkan lagi betapa enaknya memiliki kendaraan serta fasilitas rumah yang memadahi namun begitu ia telah memilik ia akan merasakan biasa-biasa saja tidak seperti apa yang dibayangka dan ia akan membayangkan yang ia belum miliki sampai pada ahirnya ia mati sebelun semua keinginanya tercapai.
Dunia memang demikian,seseorang yang hatinya telah terikat oleh iming-iming dunia maka hatinya akan terus dililit oleh perasaan tama',gelisah dan sengsara terlebih jika melihat status orang yang lebih tinggi ia akan selalu berfikir bagaimana caranya mendapat jabatan,harta minimal sama dengan apa yang dilihat


PERMAINAN BELAKA

sudah sering Allah berfirman dalam kaitannnya dengan kehidupan dunia diantaranya dalam surat al-ankabut ayat 64 tentang dunia adalah permainan
Artinya: “Dan Tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. dan Sesungguhnya akhirat Itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui.”
ayat ini menggambarkan kahidupan dunia hanya sebatas permainan belaka. Segala yang telah terjadi itu telah dimainkan Allah dan yang akan terjadi juga akan dimainkan Allah manusia hanya menjadi pemeran yang hanya bisa menjalankan permainan yang telah diskenariokan Allah, manusia tidak punya daya dan kekuatan terlebih memastika
peristiwa atau bencana hanyalah suatu permainan, kepedihan dan kebahagiaan juga permainan. Manusia digerakkan Allah kesana kemari jadi itu jadi ini bosan itu bosan ini dan sebagainya namun sayang manusia terkadang terlalu cemas menjalani hidup ini mungkin mereka lupa bahwa semuanya hanyalah permainan mereka tidak paham bahwa siapa hakikatnya yang membuat mereka menangis atau tertawa siapa yang mencabut harta, kekasih ,umur dan milik mereka,mereka mudah menyalahkan orang lain.
Dunia bagaikan "anak-anak yang sedang bermain mainan seperti rumah-rumahan,
toko-tokoan,masak-masaan dan bentuk mainan lain,mereka memeragakan semua permaian bagaikan kenyataan jika ada teman yang mengambil barang miliknya maka yang memiliki akan marah besar tidak jarang mereka saling bertengakar hanya memertahankan miliknya,tak jarang ada tangisan tawa terbahak-bahak namun pada ahirnya semua mainan itu mereka tinggalkan dan mereka hancurkan dan dibuang"
kehidupan didunia tak ubahnya seperti gambaran diatas hanya sebatas maianan yang tidak bernilai dan akan ditinggalkan, maka sayang jika ada yang tertipu oleh mainan dunia







TAK ADA YANG ABADI.

Disamping kehidupan dunia hanyalah permainan, kehidupan dunia dan semua yang ada didalamnya adalah hal-hal yang sifatnya tidak abadi serta cepat hilang dalam surat al-kahfi ayat 45 allah berfirman
Artinya : “Dan berilah perumpamaan kepada mereka (manusia), kehidupan dunia sebagai air hujan yang Kami turunkan dari langit, Maka menjadi subur karenanya tumbuh-tumbuhan di muka bumi, kemudian tumbuh-tumbuhan itu menjadi kering yang diterbangkan oleh angin. dan adalah Allah, Maha Kuasa atas segala sesuatu”

Imam jalaluddin dalam tafsirnya menyebutkan bahwa kehidupan dunia itu menyenangkan kelihatan begitu anggun dan indah namun tidak lama akan sirna. Bagaikan tumbuh-tumbuhan segar, semerbak aroma wanginya banyak buah atau bijinya kemudian tumbuhan itu menjadi tua dan kering lalu tumbuhan itu roboh diterpa angin. Ayat diatas senada dengan surat yunus ayat 24
Artinya : “Sesungguhnya perumpamaan kehidupan duniawi itu, adalah seperti air (hujan) yang Kami turunkan dan langit, lalu tumbuhlah dengan suburnya karena air itu tanam-tanaman bumi, di antaranya ada yang dimakan manusia dan binatang ternak. hingga apabila bumi itu telah sempurna keindahannya, dan memakai (pula) perhiasannyadan pemilik-permliknya mengira bahwa mereka pasti menguasasinya tiba-tiba datanglah kepadanya azab Kami di waktu malam atau siang, lalu Kami jadikan (tanam-tanamannya) laksana tanam-tanaman yang sudah disabit, seakan-akan belum pernah tumbuh kemarin. Demikianlah Kami menjelaskan tanda-tanda kekuasaan (Kami) kepada orang-orang berfikir.”
Semua yang ada selain Allah tak ada yang abadi sifatnya hanya sementara,
apabila Allah memberikan anugerah kepada salah satu hambanya berupa ni'mat (rizqi,umur,sehat,jodoh,status social) pada dasarnya Allah sedang mengujinya dan semua yang telah diberikan hanya sebatas titipan yang tidak lama akan diambil lagi oleh Allah,
Allah berfirman bahwa semua tak ada yang abadi hanya Allah yang maha abadi:
كل شيئ هالك الا وجهه
Artinya"segala sesuatu akan hancur kecuali Allah"
Pengertian alam adalah semua yang selain Allah, alam dunia berarti semua selain Allah yang ada didunia yang mempunyai sifat baru (hadis)dan setiap yang baru pasti membutuhkan pada yang memperbarui (muhdis) yang memperbarui tiada lain adalah Allah karna sifat Allah adalah dahulu(qodim)dan kekal(baqo') yang selainya adalah rusak.
Tak ada yang abadi dalam dunia manusia akan mati,kepemilikan akan sirna,kecantikan akan menjadi tua dan akhirnya musnah,pengetahuan akan terkikis oleh usia dan ketika terserang setrok memori akan terkena virus yang pada giliranya akan terhapus (delet) dari otak dan hati,kegagahan fisik akan sirna termakan oleh usia.
Mengetahui bahwa tak ada yang abadi dalam dunia maka tak ada yang perlu diunggulkan tak ada untungnya membanggakan diri karna kelebihan yang dimiliki semua itu akan sirna,maka sombong sangat tidak layak bagi manusia apa yang disombongkan tidak akan bertahan lama.

ISTANA PERHIASAN

Segala bentuk yang telah diciptakan Allah didunia ini begitu menyenangkan mobil meneyenangkan, ganteng atau cantik menyenangkan, kaya menyenangkan, pandai juga menyenangkan, semuanya serba menyenangkan. Maklum dunia adalah tempat perhiasan semuanya disetting dengan mempunyai daya pikat yang luar biasa
Allah berfirman dalam surat al-imron ayat 14
Artinya : “ Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, Yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).”
Pertama dan yang paling awal manusia diberi sifat suka terhadap wanita, hal itu didorong oleh keinginan biologis manusiawy dimana dalam tiap diri manusia terdapat Quwwatun Syahwiyyatun(motifator untuk memenuhi kebutuhan biologis)yang telah ada mulai ia masih kecil, disamping juga kepribadian wanita itu sendiri yang menarik,indah dan menyenangkan.
Kepuasan kedua yaitu manusia menyukai anak-anaknya terlebih anak yang sukses, pandai, kemudian mencintai perhiasan seperti emas perak dll. Lalu manusia menyukai kendaraan mewah dan terakhir adalah suka terhadap hewan ternak. Semuanya yang telah disebutkan merupaka perhiasan dunia yang membanggakan, Manusia mencintai perkara-perkara diatas, disamping kepribadian barang-barang tersebut yang menyenangkan juga dapat menghasilkan

dalam surat al-kahfi ayat 46 allah berfirman
Artinya : “ Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan.”
Harta maupun anak-anak dikatakan perhiasan karna memang umumnya seseorang mempunyai naluri untuk memiliki keduanya disamping karena keduanya adalah sesuatu yang menarik juga karena keduanya dapat memberi kontribusi besar kepada manusia
Sebagian mufassir mengartikan " amalan-amalan yang kekal lagi saleh" adalah kalimah tasbih yaitu "subhanallah walhamdulillah walailaha illallah Allahu akbar walahaula walaquwwata illa billahil'aliyyil 'adzim"barang siapa yang membaca kalimah ini mendapatkan pahala yang besar sebagaimana hadis Rosulullah yang artinya:
"dua kalimah yang ringan dalam lisan(dibaca)disukai Allah,berat di mizan/timbangan 'amal (nilai pahalanya besar)adalah :
Subhanallah wabihamdihi + subhanallahi al-Adzim"

Begitu juga surat al-baqoroh ayat 212:
Artinya : “ Kehidupan dunia dijadikan indah dalam pandangan orang-orang kafir, dan mereka memandang hina orang-orang yang beriman. Padahal orang-orang yang bertakwa itu lebih mulia daripada mereka di hari kiamat. dan Allah memberi rezki kepada orang-orang yang dikehendaki-Nya tanpa batas.”
Ayat-ayat diatas menjelaskan anak, istri, kendaraan adalah barang-barang yang menyenangkan dan menggiurkan rata-rata orang menyukainya,yang menjadi pertanyaan adalah kenapa semua diciptakan begitu indah dan menggiurkan ?
pada dasarnya dengan keindahan itu Allah sebenarnya menguji pada siapa saja yang hatinya paling tidak terpengaruh dengan keindahan dunia (zuhud) Allah memberi naluri pada manusia untuk mencintai hal yang indah dan juga menciptakan keindahan-keindahan yang ada disekelilingnya itu semua sekalilagi untuk menguji siapa yang hatinya paling tidak terpengaruh dengan keindahan dunia dan kembali pada Allah.
Allah berfirman dalam surat Al-kahfi ayat 7:
Artinya "Sesungguhnya kami Telah menjadikan apa yang di bumi sebagai perhiasan baginya, agar kami menguji mereka siapakah di antara mereka yang terbaik perbuatannya"
ayat ini juga menyebutkan bahwa apapun itu bentuknya yang telah Allah ciptakan dialam dunia itu sebagai cobaan kepada umat manusia siapa yang paling baik amalnya yaitu siapa yang hatinya paling tidak terpengaruh (Zuhud)oleh gemerlapnya dunia siapa yang hatinya paling tidak terikat oleh dunia,dunia baginya adalah sebatas pelantara(wasithoh) sampai(wushul) pada keagungan Allah swt.
Dalam surat Al-Anfal ayat : 28 Allah berfirman:
artinya "Dan Ketahuilah, bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan dan Sesungguhnya di sisi Allah-lah pahala yang besar"
artinya "Hai orang-orang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. barangsiapa yang berbuat demikian Maka mereka Itulah orang-orang yang merugi.
Anak dan harta dapat menjadi fitnah bagi yang memiliki disebabkan daya pikat keduanya terhadap yang memiliki sehingga terkadang demi keduanya apapun dipertaruhan meskipun akidah islamiyyah sekalipun,emosional manusia akan selalu mamelihara dan menjaga keduanya melebihi menjaga dirinya sendiri.
Maka hati-hati dalam menjalani kehidupan karna hidup ini penuh cobaan yang selalu silih berganti,cobaan pertama selesai maka akan ada cobaan baru yang lebih besar begitu seterusnya,anak,harta,tahta,bisa menjerumuskan dalam nista yang berahir kekal di Neraka..Na'udzubillahi min dzalik

MASA DEPAN

Masa depan adalah kejadian-kejadian yang belum terjadi saat ini dan akan berlangsung dimasa yang akan datang (mustaqbal), masa depan datangnya secara otomatis,Seseorang mempunyai kesempatan untuk menapaki masa depan lebih baik (jika masih diberi sisa umur),berkaitan dengan masa depan allah Swt telah berfirman dalam surat Al-hasr ayat 18:
Artinya"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang Telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan."
Palajaran yang bias dipetik dari penggalan ayat ini adalah bahwa manusia perlu menengok masa lalunya demi keberhasilan dimasa yang akan datang,jangan sampai kegagalan masa lalu terulang kembali karna keteledoran(terjerumus dalam lubang yang sama)masa lalu sebagai guru terbaik "The experience is the best Teacher",
Syariat telah memberikan pencerahan kepada umatnya untuk lebih cermat dalam mensikapi semua bentuk kejadian yang telah lalu guna mengambil hikmah dibalik semua realita demi masa yang akan dating,dalam satu riwayat disebutkan:
الحكمة ضالة المؤمن
"Hikmah adalah barang hikangnya orang mu'min" artinya sebagai seorang mu'min berhak untuk mengambil hikmah dari manapun sumbernya karena pada dasarnya hikmah itu adalah miliknya sendiri,dalam riwayat lain disebutkan:
خذ الحكمة من أي وعاء كانت
"Ambilah hikmah dari manapun wadah(sumbernya)"
Jadi orang akan dikatakan bijak jika ia mampu memahamisemua realita yang telah lalu dan dijadikan sebagai pijakan dan guru untuk masa depan agar lebih baik
masa depan bisa diprediksikan manusia, manusia boleh bercita-cita setinggi mungkin manusia berhak berupaya untuk menyiapkan diri untuk masa depan lebih baik, lebih cerah, lebih bergengsi. manusia punya wewenang untuk kerja keras demi masa depan, namun kepastian hanya ditangan Allah, Dialah yang menentukan apa yang Dia kehendaki yaitu memberi kesuksesan dan juga memberi kegagalan. itu semua tergantung irodahNya, surat al-hasyr ayat 18 seperti yang telah disebutkan diatas telah jelas memberikan pengarahan agar manusia menghayati semua yang telah terjadi pada dirinya demi masa depan. kegagalan dimasa lalu adalah guru, kecerobohan dimasa lalu juga guru, kekurangan dimasa lalu juga guru yang semuanya dijadikan pijakan untuk masa depan agar lebih cerah, namun terusan ayat diatas adalah
dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan."
Artinya sinyal ayat ini adalah bagaimana manusia itu selalu waspada pada setiap yang telah,sedang dan akan dikerjakan karena Allah maha mengetahui segala tindakan,ucapan dan perasaan.
dalam surat al-lukman ayat 34 Allah berfirman :
"Sesungguhnya Allah, Hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari Kiamat; dan Dia-lah yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok"
Maksudnya manusia tidak dapat mengetahui dengan pasti apa yang akan diusahakannya besok atau yang akan diperolehnya(hasil dari usahanya), namun demikian mereka diwajibkan berusaha(ikhtiyar)
masa depan bukan milik manusia. masa depan adalah rahasia ِِِِِAllah Dia sendiri yang mengetahui, masa depan akan muncul begitu saja tanpa diduga-duga, masa depan akan ada tanpa ada paksaan dari manapun
ada 4 perkara yang telah dipastikan Allah terhadap setiap manusia
1. tentang rizqi
2. tentang ajal
3. tentang amal perbuatan
4. tentang nasib buruk atau baik
keempat itu telah ditentukan sejak manusia berada dalam rahim sang ibu yaitu sebelum manusia ada dalam alam dunia.
dalam satu riwayat disebutkan
عن عبد الرحمن عبد الله بن مسعود حدثنارسول الله وهوالصادق المصدوق ان احدكم يجمع خلقه في بطن امه اربعين يوما نطفة ثم يكون علقة مثل ذلك ثم يكون مضغة مثل ذالك ثم يرسل اليه الملك فينفخ فيه الروح ويؤ مر باءربع كلمات بكتب رزقه واجله وعمله وشقي اوسعيد
Artinya"dari Abdu Rohman Abdullah bin Mas'ud,Rosulullah bercerita pada kami dan beliaulah orang yang benar yang dibenarkan"sesungguhnya setiap individu dari kalian semua penciptaanya dikumpulkan dalam perut ibunya selama 40 hari berupa air sperma,40 hari kemudian menjadi segumpal darah, 40 hari kemudian menjadi segumpal daging,lalu Allah mengutus malaikat untuk meniupkan roh dan malaikat itu diperintah untuk menulis (menetapkan)4 perkara yaitu: rizqinya,ajalnya,amalperbuatanya,nasib celaka atau bahagianya"
Apapun dan siapapun telah ditentukan segala yang berkaitan denganya semisal masalah rizqi,umur,jodoh dan lain-lain,semua telah ditentukan dalam ilmu Azalinya Allah Swt
Dalam surat Al-Ro'd ayat :8 Allah berfirman:
artinya "Allah mengetahui apa yang dikandung oleh setiap perempuan, dan kandungan rahim yang kurang Sempurna dan yang bertambah. dan segala sesuatu pada sisi-Nya ada ukurannya"
semua telah ditentukan Allah batas,kadar dan jumlahnaya
dan juga ayat : 38 surat Al-Ro'd
Artinya " Dan Sesungguhnya kami Telah mengutus beberapa Rasul sebelum kamu dan kami memberikan kepada mereka isteri-isteri dan keturunan. dan tidak ada hak bagi seorang Rasul mendatangkan sesuatu ayat (mukjizat) melainkan dengan izin Allah. bagi tiap-tiap masa ada Kitab (yang tertentu)"
Ayat di atas ini menjelaskan tentang umur dan jodoh bagi nsetiap makhluq terutama manusia,keduanya merupakan ketetapan Azaly,
berikut adalah yang berkaitan dengan rizqi Allah berfirman dalam surat Al-Ro'd ayat : 26
Artinya "Allah meluaskan rezki dan menyempitkannya bagi siapa yang dia kehendaki. mereka bergembira dengan kehidupan di dunia, padahal kehidupan dunia itu (dibanding dengan) kehidupan akhirat, hanyalah kesenangan (yang sedikit"
Bahwa pada dasarnya rizqi seseorang itu telah ditentukan kadarnya tidak kurang juga tidak lebih kecuali atas kehendak Allah swt.
Sangat disayangkan bila terdapat orang dalam hidupnya selalu mengejar dunia sampai meninggalkan kewajibannya untuk beribadah. Waktunya dihabiskan untuk bekerja, fikirannya selalu terbelenggu oleh tipuan harta dunia, waktu baginya adalah uang. Semuanya memakai ukuran uang toh bila sudah dapat ia tidak akan merasakan lama, hartanya akan ditinggalkan.
mereka bekerja dengan dalih membahagiakan anak-anak, demi masa depan anak-anaknya ia khawatir tidak punya uang lalu anak-anaknya terlantar ia bekerja dan lupa pada yang menciptakan penghasilannya yaitu Allah. Ia menduakan Allah bahkan melupakan
Meskipun rizki telah ditentukan jumlahnya pada setiap manusia bukan berarti manusia berpangku tangan karena merasa rizkinya telah diatur, manusia perlu berusaha (berikhtiar) karena manusia tidak tau takdirnya ia harus bekerja untuk mencukupi kebutuhannya. Namun jangan sampai melupakan kewajiban pokonya untuk beribadah dalam filsafat jawa disebut"mbua' daging oleh kotot" (membuang daging dapat kulitnya)
Allah berfirman:

Ayat diatas jelas bahwa yang memberi rizki seseorang dan anak keturunannya adalah Allah maka jangan sampai karna anak menyebabkan seseorang lupa dengan kwajibanya untuk selalu taat pada Allah seseorang tidak perlu cemas dengan urusan itu karna semuanya telah dijatah rizqinya
sebagaimana firman Allah dalam surat al-ankabut ayat 60
Artinya : “ Dan berapa banyak binatang yang tidak (dapat) membawa (mengurus) rezkinya sendiri. Allah-lah yang memberi rezki kepadanya dan kepadamu dan Dia Maha mendengar lagi Maha mengetahui.”
Hanya saja manusia terkadang kurang memahami masalah ini mereka meyakini rizqi hanya dengan bekerja tanpa kerja berarti memilih mati mereka tidak sadar bahwa mereka telah berada dialiran Qodariyah(memastikan usaha dan menafikan takdir)yang sesat dan menyesatkan dan harus dihindari.
Bekerja memang menjadi kwajiban karena sebagai bentuk ikhtiyar namun jangan sampai meyakini bahwa rizqi dapat diperoleh hanya dengan bekerja tanpa kerja mati,terbukti kerja bukan jaminan orang menjadi mendapat rizqi atau mendapatkan tapi tidak sesuai apa yang diharapkan karna masing-masing orang sudah ditentukan kadar rizqinya ada yang banyak ada yang sedikit,jika bagianya adalah sedikit maka dikejar sampai manapun juga tidak akan mendapatkan ia tidak akan mati sebelun menghabiskan jatah rizqinya.
Allah berfirman dalam surat an-nahl ayat 71
Artinya : “ Dan Allah melebihkan sebahagian kamu dari sebagian yang lain dalam hal rezki, tetapi orang-orang yang dilebihkan (rezkinya itu) tidak mau memberikan rezki mereka kepada budak-budak yang mereka miliki, agar mereka sama (merasakan) rezki itu. Maka mengapa mereka mengingkari nikmat Allah ?”
Mengenai ajal
Allah telah berfirman :
ذائقة الموت كل نفس
Dan juga dalam surat Al-Jum'ah ayat :8
Artinya "Katakanlah: "Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, Maka Sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, Kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu dia beritakan kepadamu apa yang Telah kamu kerjakan".
Dan juga dalam surat lukman ayat : 34
Artinya "dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal".
Dan juga dalam surat Al-munafiqun ayat :10-11
Artinya"Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang Telah kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: "Ya Rabb-ku, Mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian)ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan Aku dapat bersedekah dan Aku termasuk orang-orang yang saleh?" Dan Allah sekali-kali tidak akan menangguhkan (kematian) seseorang apabila Telah datang waktu kematiannya. dan Allah Maha mengenal apa yang kamu kerjakan"
Kesipulan dari ayat-ayat tentang ajal bahwa ajal merupakan batas manusia berada dialam dunia yang akan berada dialam Barzah yang selanjutnya akan menapaki hakikat kehidupan abadi yaitu di alam Akhirat (alam prmbalasan segala bentuk amal saat hidup di Dunia)
Dan ajal datangnya tidak bisa diprediksi ajal telah ditentukan mulai zaman Azaly
MIMPI DAN IMPIAN

sejak pertama kali manusia dilahirkan dari rahim sang ibu anak itu menangis dengan sekuat tenaga. ia menjerit histeris seakan ada sesuatu yang tersimpan dalam benaknya. tahukah anda kenapa anak itu menangis ??? terdapat berbagai persepsi dalam mema’nai hal ihwal tersebut. anak begitu lahir dari rahim sang ibu kontan menangis karena ia tahu ia pindah dialam dunia yaitu :alam yang penuh cobaan, rintangan, tipuan serta godaan sehingga jika salah dalam hal memilih maka kenistaan akan menimpanya selamanya. selamanya akan dipertaruhkan dialam itu, anak itu menangis karena ia khawatir, mampu atau tidakkah ia akan menjalani kehidupan dunia. ia cemas dan gelisah yang sangat dalam. anak itu menggenggam telapak tangan karena ia sebenarnya berusaha untuk memegang teguh tauhid (mengesakan allah) agar jangan sampai lepas dari genggamannya. dan jika pada akhirnya keyakinan itu lepas maka hal itu banyak kemungkinan dipengaruhi oleh lingkungan keluarga terutama orang tua.
nabi bersabda :
كل مولود يولد على الفطرة وانما أبواه يهودانه وينصرانه ويمجسانه
"Setiap anak yang lahir tu dilahirkan dalam keadaan fitrah(suci) adapun yang menjadikan menjadi yahudi, nasroni dan majusi adalah orang tuanya"
Manusia sewaktu berada diusia muda kondisi fisik akan berubah dan harapan juga akan berubah terlebih jika ada pada usia pubertas. Dimana pada saat itu ia dalam persimpangan jalan yang mencari jati dirinya, ia akan menentukan pilihannya sesuai dengan yang diharapkan ia tidak lagi disuapi ibu ia tidak lagi dituntun orang tua untuk berjala, makan, mandi, bermain dll. Kini kondisi fisik dan physics lebih matang dan tangguh kini dia lupa dengan masa kecilnya ia lupa saat masih kecil menangis meminta makanan pada orang tua semuanya sudah terhapus dalam memorinya.
Selewat masa muda ia berada dimasa tua yaitu dimasa dewasa dalam berfikir, ia lebih berhati-hati dalam memilih. Namun sayang kondisi fisik semakin lemah dan juga kondisi pshycis dan pada akhirnya memori dimasa kecil, kenangan dimasa muda yang begitu indah saat-saat bersama orang-orang dekat, dan semua kenangan dimasa lalu terhapuskan, hilang dari memori bagaikan mimpi.
Hidup memang bagaikan orang yang sedang mimpi, bagaimana tidak coba bayangkan, sewaktu seorang mengalami dimasa sempit ia sedang dililit problema kehidupan yang datang bertubi-tubi, saat itu ia berada dalam kedelimaan ia cemas dan khawatir yang sangat behat, fikiran melayang jauh mata sulit dipejamkan dimanapun terbayang polemiknya,makanan sudah tidak terasa makanan minuman juga demikian hati gundah hebat namun sewaktu dilema itu terlewati kondisipun menjadi tenang, fikiran tenang semakin lama seakan tidak pernah mengalami apa-apa toh padahal baru saja ia dalam kekecewaan yang luar biasa. Aneh bukan…???
Contoh lain sewaktu pelajar akan menghadapi unas ia mati-matian untuk belajar. Ia berusaha dengan kerja keras agar bias lulus, pagi belajar, siang belajar, sore belajar, malampun juga belajar dan kemudian berdo’a meminta dengan sepenuh hati kepada allah, ia teteskan air mata demi meminta kesuksesan dalam menghadapi ujian nasional. Ia lakukan apapun yang belum pernah ia lakukan . begitu unas terlalui dan dinyatakan lulus iapun tidak merasakan apa-apa hanya perasaan bahagia sebentar, lalu setelahnya ia akan menapaki hidup baru yang jauh dari kehidupan sebelumnya saat itu ia lupa dengan kehidupan masa lalunya saat menghadapi unas. Ia bagaikan bangun dari mimpi. Peristiwa yang ia lalui sebelumnya bagaikan mimpi.
Hidup terasa begitu cepat hari,bulan,tahun telah terlalui tanpa terasa semua berlalu begitu saja, saat seseorang termenung menengok masa laluya maka fikiran hanya mampu membayangkan apa yag telah terjadi,senang,susah,sebel,gelisah semua bagaikan mimpi.
Meskipun hidup bagaikan mimpi bukan berarti semua berlalu tanpa bekas karena apapun ucapapan dan perbuatan semuanya akan depertanggung jawabkan.
Allah berfirman dalam surat Al-Zalzalah ayat : 7-8
Artinya"Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula"
Artinya apapun yang telah dilakukan akan mendapat balasan amalnya baik balasan baik ataupun jelek.
Tujuan penulis mengatakan hidup bagaikan mimpi artinya sewaktu mengahadapi beebagai problema kehidupan seseorang jangan terlalu cemas,gelisah dan terlalu difikirkan yang akan berdampak pada kemedhorotan(kerusakan)pada jiwa maupun raga terlebih sampai meninggalkan kewajiban karena suatu permasalahan, sedih jangan terlalu sedih, suka jangan terlalu suka, cinta jangan terlalu cinta dan benci jangan terlalu benci karena semua yang terjadi sudah diskenariokan oleh allah. Allah yang mengawali Allah pula yang akan mengakhiri, semua disetting Allah untuk menguji kepada seluruh hambanya, bagaimana hambanya menghadapi dan menyikapi realita yang menimpanya. Allah sengaja mengatur yang demikian dengan membuat manusia menangis, menjadikan manusia tertawa karena Allah ingin menguji sampai batas mana kepercayaan hamba pada tuhannya.
Allah berfirman dalam surat al-mulk ayat 2
artinya "Yang menjadikan mati dan hidup, supaya dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. dan dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun"
Semua yang telah terjadi pada diri manusia apapun itu, semua tidak ada yang sia-sia. Dibalik setiap realita ada pelajaran yang bisa dibuat untuk pelajaran untuk menapaki sisa kehidupan yang ada (mengambil hikmahnya)
Allah berfirman dalam surat ali-imron ayat 19
" "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan Ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, Maka peliharalah kami dari siksa neraka"
Melihat kehidupan bagaikan mimpi maka manusia dalam melangsungkan kehidupan paling tidak punya impian dengan harapan impian itu menjadikan sikap optimis dalam melangkah. Seseorang menjadi lebih bergairah dalam menjalankan tugasnya menjadi hamba. Sebagaimana yang telah disebutkan dalam kata mutiara
الطير يطير بجناحيه والانسان يطير بهمته
Burung terbagn dengan sayapnya
Sedang manusia terbang dengan cita-itanya / impian / harapannya
Jadi impian itu sebagai antisipasi agar manusia tidak tertumpu pada keputusan tuhan (takdir) sehingga melupakan usaha (ikhtiyar) sebagaimana ideoogi kaum jabariyah yang menafsirkan usaha dan melupakan takdir. Sebagaimana ideology qodariyah yang memastikan usaha dan menafikan takdir.
Terkait dengan impian manusia perlu memiliki dua sikap :
1. khouf (cemas, khawatir)
2. raja’ (harapan, impian)
khouf dalam artian manusia perlu memiliki sifat cemas (psimis) terhadap semua yang telah dikerjakan baik yang terkait dengan ibadah (hubungan kepada allah) maupun mu’amalah (hubungan pada sesame) jangan-jangan usaha selama ini tidak diterima allah dan tidak sesuai dengan yang diharapkan allah. Jangan-jangan pilihan manusia yang diyakini akan kebenarannya/ suatu pilihan yang dianggap tepat itu tidak sesuai dengan yang diharapkan Allah.
Allah berfirman dalam surat al-baqoroh ayat 216
artinya."Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak Mengetahui."
Meskipun ayat ini berkaitan dengan masalah jihad melawan orang kafir namun ayat yang artinya ". boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu"adalah ayat yang umum artinya kebencian atau kesukaan dalam suatu pilihan bisa mencakup kepada seluruh aspek bukan hanya masalah pergi jihad.
Manusia bukanya tidak berhak menentukan pilihan sesuai yang ia yakini baik dan menjauh apa yang diyakini tidak baik justru diantara fungsi manusia diberi akal adalah untuk menentukan pilihan sesuai kapasitasnya akal karna hidup adalah pilihan manusia dianjurkan merumuskan dan memilah mana yang paling baik,yang dimaksud dalam ayat ini yang sesuai sebab turun(asbabu nuzul)nya adalah orang-orang munafik yang memilih untuk tidak ikut perang bersama Rosulullah karna alasan yang dibuat-buat mereka ternyata pilihan yang dipilih orang munafiq itu tidak baik dan yang mereka benci yaitu ikut jihad adalah amal yang baik,dan ketika ayat ini ini disodorkan pada masalah lain yang sesuai dengan alasan (illat)nya maka itu adalah sah-sah saja.
Denga bersikap khauf (pesimis)seseorang akan lebih berhati-hati(ikhtiyath) dalam memilih, selalu mempertimbangkan efek yang akan terjadi sehingga ia tidak hanya asal pilih
Raja’ artinya : manusia perlu memiliki harapan kuat (optimis) dalam menjalankan roda kehidupan yang berputar setiap saat . terkait dengan ibadah disamping manusia punya sifat cemas apakah diterima Allah atau tidak manusia juga perlu bahwa Allah maha maha pengasih Allah tau apa yang dirasakan setiap hambanya dan allah akan memberi balasan terhadap apa yang telah diusahakan. Allah akan memberi jalan atas segala kesulitan. Allah sendiri menganjurkan agar manusia meminta terhadap Allah terhadap kebutuhannya dalam surat al-baqoroh ayat 186 Allah berfirman :
Artinya : “ Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, Maka (jawablah), bahwasanya aku adalah dekat. aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, Maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.”
Roja' adalah sikap optimis dalam menentukan pilihan, seseorang yang bersikap seperti ini maka ia akan merasa tenang karna ia yakin bahwa Allah selalu memberi kemudahan bagi siapa saja yang memintaNya,namun dalam menentukan pilihan harus didasari alasan tepat yang tentunya tidak berseberangan dengan ajara syariat




MENGGAPAI SUKSES DARI KEKURANGAN

Semua yang ada dialam fana’ ini diciptakan oleh Allah dengan berpasang-pasang ada siang ada malam ada matahri ada rembulan ada baik ada jelek ada kelebihan karena adanya kekurangan ada pandai ada bodoh ada kaya ada miskin ada kesuksesan karena adanya kegagalan ada laki-laki ada wanita dll. Masing-masing pasangan akan selalu ada dan tidak bisa dipisahkan. Jika seorang sedang mengalami senang maka tunggu ia akan merasakan sedih. Begitu juga bila terdapat orang yang memiliki sesuatu maka tunggu ia akan kehilangan sesuatu itu, bila ada orang yang sedang dalam dilemma sabar dan tunggu dilemma akan menjadi bahagia tidak heran pula jika ada kekurangan maka disitu terdapat kelebihan.
Setiap insan ditakdirkan dalam kondisi lemah sebagaimana firman Allah
وخلق الأنسان ضعيفا
Artinya : “manusiadiciptakan dalam keadaan lemah"
manusia mempunyai keterbatasan dan kekurangan,kondisi setiap orang itu telah ditentukan Allah sesuai dengan kapasitasnya sebagai manusia,setatus social yang berbeda serta keberadaan financial yang berbeda juga telah disesuaikan dengan kapabilitas seseorang dan Allah tidak akan membebani apa yang manusia tidakmamou menangggungnya,dalam surat Al-baqoroh Allah berfiman:
Artinya " Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. beri ma'aflah Kami; ampunilah Kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah penolong kami, Maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir."
Apabila terdapat seseorang dengan kondisi ekonominya dibawah setandar umum, atau terdapat orang yang sedang sakit atau keadaan status social yang rendah dimata umum, itu karena mereka sanggup menerima dan menjalani hidup dengan kondisi yang seperti itu dan itu merupakan jalan terbaik baginya jika mampu mencerna hikmah dibalik semua realita yang dialami,namun sayang terkadang manusia kurang tanggap justru pikiranya selalu memberontak dan lebih jauh yaitu mereka menyalahkan Allah.
Kebodohan yang tidak disengaja,kemiskinan serta kondisi fisik yang kurang menguntungkan menurut khalayak bukanlah merupakan aib yang ditakuti justru hakikatnya ia mempunya peluang besar untuk sukses,sebodoh apapun seseorang pasti punya kelebihan dibidang tertentu dan sejelek apapun bentuk fisik pasti ia mempunyai kelebihan dan semiskin apapun seseorang pasti ia mempunyi kelebihan.
Maka jalan menuju suksesnya adalah bagaimana ia mengasah terus setajam mungkin kelebihan yang ia miliki manfaatkan segala yang bisa dimanfaatkan, namun harus tetap berada direl yang benar
Banyak sudah orang sukses berangkat dari kekuranganya,ai mampu mema'nai kondisi kemudian ia terpacu dengan kondisi yang demikian,seseorang tidak perlu hawatir dan cemas dengan kekurang yang ada dalam dirinya justru ia harus bangga karna kesempatan telah berada didepan mata,sukses telah menanti tinggal bagaimana ia memaksimalkan kekurangan itu.
Sukses bukan berarti kaya,pandai dan jabatan tinggi namun sukses adalah bagaimana ia mampu memenej hati untuk selalu menerima(Qona'ah)terhadap apapun yang telah diberikan Allah,uang bukan jaminan begitu juga status social bukan jaminan, terbukti banyak pejabat yang hidup dalam penjara,pengusaha dipenjara.
sukses adalah perasaan nyaman, tenang dan damai dengan segala yang ada sambil terus berusaha untuk menjadi lebih baik,dalam urusa dunia ia melihat yang dibawahnya namun dalam urusan Akhirat ia melihat yang diatasnya,tidak sebaliknya karma ketika melihat yang lebih tinggi dalam urusan dunia maka ia akan gelisah dan sakit hati yang sulit ditemukan obatnya karma dunia bagaikan "ngombe banyu segoro"(orang dahaga minum air laut) tentu tak akan membuatnya segar justru semakin tamabah dahaga
dalam salah satu kalam mutiara disebutkan :
ليس المسكين مسكينا بعدم المال ولكن المسكين بعدم العلم
"Bukanya hakikat miskin karma tidak adanya harta tapi miskian disebabkan tidak adanya ilmu"
Buat apa kaya kalau kaya menjadinya orang yang tak bermoral, buat apa pandai kalau kepandainya dibuat menipu yang lain, dan buat apa cantik,ganteng kalau cantik dan gantengnya membuat ia tergoda serta menjadikan fitnah yang semuanya justru menjadikan sikap angkuh,sombong
"ojo dumeh sugeh banjor dosemugih"
"Nabi Sulaiman luwih sugeh gelem sembahyang"
"ojo dumeh bagus banjor dogemagos"
"Nabi Yusuf luwih bagos gelem sembahyang"
"ojo dumeh ayu banjor dokemayu"
"Siti Fatimah luwih ayu gelem sembahyang"
"ojo dumeh pinter banjor dokeminter"
"Nabi Muhammad luwih pinter gelem sembahyang"
Oleh karena itu raih sukses dari kekurangan,penulis tidak mengajak untuk hidup dalam kondisi tidak punya namun materi yang penulis sampaikan mengharap bisa memberi kesan moral serta bersifat membesarkan hati pada ikhwan muslimin muslimat yang sedang dalam kondisi kekurangan sesuai standar umum,tidak perlu cemas dan gelisah dalam mengahadapi semua realita, itulah jalan terbaik tinggal bagaimana mensikapi dan memenejnya,sebagai manusia yang hidup didunia maka perlu memiliki dunia dan yang lebih penting adalah menyiapkan buntuk kehidupan di Akhirat yang merupakan hakihat kehidupan,
Jika manusia mau bersunguh-sungguh serta menerima apa adanya dengan selalu berusaha memperbiki diri maka tidak menutup kemungkinan nasib akan berubah menjadi lebih baik Allah mampu meubah nasib seseorang atas kehendakNya,manusia dalam hal-hal tertentu harus tetap optimis yakin dengan sifat belas kasihnya Allah (Al-Rohman),
tak heran jika ada seseorang yang tiba-tibamenjadi kaya, tiba-tiba berubah menjadi miskin,menjadi ini menjadi itu itu semua adalah irodah Allah
Allah berfirman dalam sutat A-Ro'd ayat :38-39
Artinya"dan tidak ada hak bagi seorang Rasul mendatangkan sesuatu ayat (mukjizat) melainkan dengan izin Allah. bagi tiap-tiap masa ada Kitab (yang tertentu).
Allah menghapuskan apa yang dia kehendaki dan menetapkan (apa yang dia kehendaki), dan di sisi-Nya-lah terdapat Ummul-Kitab (Lauh mahfuzh)"
Apapun bisa terjadi tak ada yang tidak mungkin dan realita yang didepan mata bisa berubah bahkan nasib sekalipun karna jika Allah berkehendak maka pasti akan terwujud sebagai mana arti ayat ahir dari surat yasin
''Sesungguhnya keadaan-Nya apabila dia menghendaki sesuatu hanyalah Berkata kepadanya: "Jadilah!" Maka terjadilah ia."tidak ada yang sulit bagiNya,
Artinya"Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, Maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia"
Nasib bisa berubah jika ada usaha sungguh-sungguh dari manusia, nasib yang bisa berubah sesuai usaha ini disebut(Qodzo' Mu'allaq) sedang nasib yang tidak bisa berubah disebut Qodzo' Mubrom


HIDUP BAHAGIA

Untuk mencapai bagaimana merasakan hidup bahagia diperlukan adanya usaha-usaha kearah itu. Diantara cara meraih hidup bahagia adalah menyikapi kenyataan yang ada pada diri dan lingkungan dengan ketulusan serta kerelaan hati dalam menerimanya. Hal-hal yang berkaitan dengan jasmani yang meliputi kesehatan kecantikan, kekurangan atau kelebihan fisik dll. Ataupun yang berkaitan dengan rohani seperti kapasitas serta kapabilitas yang ada ketenangan atau kerusakan semuanya perlu disikapi lapang dada dan berkeyakinan itulah yang terbaik
Bahagia adalah suatu perasaan yang ada pada hati, perasaan itu tidak berwujud namun bisa berkurang dan bisa berkembang, perasaan bahagia tidak bisa diukur oleh materi dan status social perasaan itu murni berasal dari lubuk hati yang paling dalam. Yang tumbuh dan berkembang seiring ketulusan hati dalam menerima semua realita. Menyikapi dengan penuh keikhlasan, kerelaan serta tidak meronta dan memberontak serta selalu husnudhdhon pada Allah.
Bentuk kebahagiaan itu relative artinya modelnya berbeda antara orang yang satu dengan yang lainnya karena kebahagiaan itu tidak bias dirumuskan kenyataan yang dianggap orang lain itu suatu keindahan serta kebahagiaan belum tentu sama yang dirasakan pelakunya kepemilikan rumah mewah, mobil mewah, status social tinggi belum menjamin menjadikan kebahagiaan bagi pemiliknya. Semisal rumah sakit bertaraf international dengan ditunjang fasilitas yang memadahi penuh hiasan terlebih diwaktu malam kelihatan anggun justru penghuninya 99% adalah menderita. Sebaliknya rumah beratap genteng berlantai tanah jauh dari keramaian justru anaknya banyak keinginannya tidak aneh-aneh dan terasa nyaman bisa berinteraksi dengan lingkungan sekelilingnya dengan penuh canda tawa. Jadi intinya keberadaan financial yang lebih, keunggulan dalam status social itu bukan jaminan seseorang bias bahagia namun begitu perlu diingat orang tidak punya juga tidak selalu menerima dan bahagia.
Menyikapi kenyataan seperti yang telah disebutkan diatas penulis katakana hidup sudah ada yang mengatur, manusia tinggal menjalankan apa adanya. Jika dikehendaki punya maka tidak akan kemana dan jika dikehendaki tidak punya maka dicari dimanapun juga tidak akan menemukannya namun manusia perlu berusaha karena siapapun tidak ada yang tau takdirnya apa ia bodoh, pandai, kaya, miskin, bahagia, nista dll. Manusia diberi akal untuk memilih mana yang harus mereka kerjakan dan usahakan. Manusia perlu kerja keras untuk meraih impiannya :
همة الرجال فوق الجبال
"Cita-cita seseorang itu setinggi gunung"artinya orang bercita-cita itu cita-cita yang tinggi sekalian biar lebih memacu untuk selalu berusaha dan berkarya

Sikap seorang terhadap yang lain harus positif tinking (husnudhdhon) karena jika sebaliknya yaitu perasangka buruk maka akan menyebabkan penderitaan pada diri sendiri yang tak berujung. Sertiap tarikan nafas akan terasa pedih dan gelisah. Menjadikan gerakan tidak bebas terbatasi oleh hal yang dibuat sendiri oleh karena itu jika melihat orang lain bertindak yang kurang wajar menurut rasional seorang maka orang itu tidak boleh menyalahkan, siapa tau kebahagiaannya ada disitu jangan menyalahkan pendiam, pemalas dan yang lain siapa tau kebahagiaannya ada disitu. Jangan dipaksakan seperti yang dirasakan seorang karena status sama tidak menjamin kebahagiaan yang sama. Sesama pejabat perasaan dan kebahagiaannya tidak sama. Sesama polisi, guru, petani, pedagang, pelajar, karyawan perasaannya juga
Namun perlu digaris bawahi yang tidak boleh mematikan karakter orang lain itu jika tidak ada keterkaitan dengan syariat dan jika ada anjuran maka boleh untuk memaksakan kehendak orang lain.
من رأى منكم منكرا فليغيره بيده وان لم يستطع فبلسانه وان لم يستطع فبقلبه وذلك أضعف الايمان
Artinya "barang siapa melihat suatu kemungkaran maka ia wajib merubahnya dengan tangan (kekuasaan jika ia mempunyai kekuasaan)apabila tidak mampu maka dengan lisan (memberi pencerahan bila ia termasuk ahli memberi mauidzoh)dan apabila tidak mampu kedua-duanya maka dengan hatinya(ingkar dengan hati)demikian itu(ingkar dengan hati)merupakan paling lemahnya iman"

Baca Selengkapnya......

Kisah Hidupku

Aku tetap belum bisa
Apapun realita bagi saya adalah pelajaran untuk mendidik seseorang menuju kepada kedewasaan dalam mensikapi kehidupan yang fana ini………saat emosi, tegang, senang, gelisah semuanya adalah proses yang harus dilalui manusia dalam mencapai tataran yang lebih baik siapapun dia, dimanapun dan kapanpun akan menghadapi serta merasakan proses itu.
Nama saya Abdullah,lahir bertepatan dengan hari proklamasi kemerdekaan bangsa indonesia yaitu 17 agustus, namun tahunnya lebih muda saya yaitu 1985.
Tentang kehidupan saya, saya dilahirkan oleh ibu yang sangat saya sayangi,begitu juga ayah serta kakak-kakak saya, semua adalah pendidik saya, saya mulai sejak dini dididik pendidikan berbasis agama.
Saya diajarkan ayah bahwa sebagai muslim yang baik perlu menjaga diri agar tidak berbuat ma’siat. Mulai kecil saya dilarang nonton Tv,alasanya Tv merupakan media seseorang untuk melakukan tindakan kriminal, asusila, ma’siat.
Hal itu dipengaruhi oleh tayangan-tayangan yang disajikan berbagai acara yang ada di tv .
saya juga dididik ayah untuk tidak berjabat tangan, berduaan bersama perempuan yang bukan mahom saya, karena itu adalah ma’siat yang banyak memberi potensi untuk berbuat asusila meski itu tergantung pelaku dan otak seseorang.
Saya dididik ayah untuk tidak mencuri, ghosob sekecil apapun, suatu ketika saat saya masih kecil, teman-teman mengambil tebu milik pemerintah, saya ingin menikmati tebu dan bermain seperti teman-teman, tapi ayah melarangku. Ayah bilang “makan barang curian itu haram, daging yang tumbuh dari itu haram masuk surga, disamping itu dapat menggelapkan hati dan fikiran”.
Efek yang ditimbulkan adalah saya menjadi kuper (kurang pergaulan) baik sesama laki-laki maupun perempuan, saya diajari ayah untuk selalu belajar dan belajar terutama fan agama, berbagai aktifitas menjadi jadwal rutin harian saya mulai pagi sampai malam.
Saya menjadi pemalu, kurang PD (Percaya diri) kurang bisa bergaul dan relative dijauhi teman-teman.

Saat menginjak usia SMP saya disekolahkan di satu lembaga yang menaungi sekolah formal dan diniyah sekaligus pondok pesantren,saya tinggal dipesantren itu sampai lulus, dipesantren itu tidak berbeda dengan pola pikir ayah, dilarang keras kumpul yang bukan mahram baik laki-laki maupun perempuan, meski sekolah bareng tapi saya tidak pernah bercanda sama perempuan.
Setelah lulus saya ditaruh dipesantren salaf yang diasuh oleh guru mursyid, ulama’ terkemuka, saya hidup dan belajar disitu selama lima tahun, hari-hari saya isi dengan kegiatan belajar, mengaji, menghafal, diskusi dll.
Nyaris tidak ada waktu nganggur, peraturannya juga sama, haram kumpul laki-laki perempuan yang bukan muhrim.
Setelah lulus, saya dipercaya guru saya untuk ditugaskan di kota luar propinsi tepatnya dikota pendidikan malang jawa timur, kota kelahiran saya adalah pati jawa tengah, saya ditugaskan untuk mengamalkan dan membimbing teman-teman siswa, santri yang ada di lembaga situ terutama pelajaran agama.kesan yang tak terlupakan adalah saya keluar keringat dingin karena malu saat pertama masuk,waktu itu saya berada di acara ta’aruf (perkenalan)sebagai guru tugasan pada santri, setelah itu saya langsung ngisi pelajaran di musholla putri .sungguh perasaan yang tidak pernah saya rasakan saat itu grogi, kurang PD.karena memang tidak pernah berhadapan dengan perempuan apalagi musholla penuh dengan santriwati.
Hari-hari saya hidup sesuai dengan kehidupan saya sesuai karakter pembawaan saya yang mungkin sedikit banyak dibentuk oleh ligkungan kecil saya,terlebih oleh lingkaran pedoman agama, saya sering mendengar kata teman-teman putri bahwa saya orang yang sok,sombong,sok suci dan lain-lain,hal itu karena saya tidak pernah bicara sama santriwati kecuali di kelas saat mengajar,saya diam seribu bahasa dan cuek pada mereka saat diluar jam kegiatan.
Prinsip saya, Saya hanya untuk mengajar ya mengajar tidak untuk yang lain.
Dau tahun setelah saya di lembaga itu, saya di anjurkan teman guru untuk kuliah di perguruaan tinggi,saya coba dan Alhamdulillah terasa nyaman,namun karakter saya tidak berubah,saya tetap tidak bisa komunikasi bagus terhadap teman perempuan,saya tidak bisa canda gurau seperti teman-teman lain pasahal banyak kesempatan.
Saya vocal hanya saat presentase pelajaran.
Hingga akhirnya oleh Allah, saya berada disekenarionya untuk memerankan acting dalam sinetron cinta, saya diperkenalkan pada seorang wanita dewasa, bijak, pintar, sosialnya tinggi, peduli pada kaum yang dianggap sampah masyarakat, dan manis..
awalnya saya menjalin komunikasi lewat tema pendidikan namun akhirnya Alloh menaruh rasa empati, kagum yang tumbuh menjadi cinta pada gadis itu.saya belum pernah melihat secara langsung cuma lewat foto dan facebook. Saya tertarik bukan karena apa, tapi karena pandangan hidupnya. Saya sempat jadian dan komitmen untuk meneruskan kejenjang pernikahan namun oleh Allah berahir hanya sebatas saudara hal itu karena factor orang tua dan guru yang tidak merestui. Saya ikhlas dan ridho, saya Cuma bisa mengambil pelajaran dan menyimpulkan bahwa “ perempuan tidak untuk dijauhi tapi untuk dicintai, diikat dengan ikatan suci dalam pernikahan yang sah, perempuan bukan untuk dibenci dan dimusuhi tapi untuk disayangi mereka adalah pelita alam”.
Saat saya menjalani komunikasi, saya tidak pernah bertemu dia dan memang itu yang saya cita-citakan dulu , saya punya keyakinan “saya tidak boleh berkumpul, berduaan selain dengan istri saya”.saya menjaga itu.
Waktu saya bilang bahwa kita tidak bisa melanjutkan hubungan ini, itu juga tidak lewat langsung tapi lewat surat yang diantar teman saya.
Kira-kira dua bulan dari putusnya hubungan itu, dia sakit sampai dibawa kerumah sakit, saya dikabari pagi hari dengan berbagai pertimbangan saya beranikan diri menjenguk di rumah sakit. Meski mental saya sebenarnya tidak siap, saya tidak punya nyali bertemu dengan perempuan selain diforum resmi.
Saya minta izin dulu apakah boleh saya menjenguk, kaena dia memperbolehkan saya masuk diruangannya . grogi, minder, malu, semua bercampur hingga saya tidak bisa bilang apa-apa.
Sebenarnya saya juga tidak berani melihat wajahnya tapi saya mencuri-curi untuk melihat gadis yang hampir saja kalau jadi dia adalah istri saya, saya gemetaran luar biasa. Maklum saya tidak pernah berada diposisi dengan peasaan seperti itu apalagi didepan seseorang yang saya anggap special, dampaknya didepannya saya bicara yang kurang logis, salah tingkah dll.
Saya waktu itu benar-benar tidak sadar,emosi tidak terkontrol,pikiran normal terganggu,saya tidak tahu kenapa bisa seperti itu,entahlah………………………………
ya Allah……
kenapa saya seperti itu, sebagai manusia normal saya ingin seperti orang lain, yang lebih tenang menghadapi siapapun. Saya ingin bicara apa adanya dan biasa serta komunikasi tapi kenapa saya tidak bisa.kepada teman-teman putri saya juga seperti itu, saya terlihat kaku, ekspresi wajah jadi tidak menarik. Bahkan pada siswi-siswi yang saya mengajar, tapi anehnya kalau waktu menyampaikan materi pelajaran saya baik-baik saja dan biasa saja, kenapa diluar itu saya berubah 90 %. Saya sudah belaja psikologi dan mencoba mempraktekkan tapi tetap saja saya tidak bisa tak jarang do’a ditengah malam saya curhat ke Allah tentang perasaan saya yang seperti itu saya ingin diberi sikap yang biasa seperti kebanyakan orang lain tapi tetap saja saya tidak berubah, saya pemalu, kurang PD, grogi didepan perempuan selain diforum resmi.
Ya Allah……
Jika ini memang hidupku yang sudah final mohon berikan keikhlasan dalam hati saya, saya rela dengan semua yang telah Engkau anugerahkan pada saya.
Ya Allah………….
Kini aku pasrah.
Saya bagai mayat didepan orang-orang yang mengurusnya, saya tidak bisa apa-apa….
Tapi mohon…..
Urus saya dengan yang baik serta ridhoi saya
jadikan saya sebagai salah satu dari sekian kekasihMU..
Ya Allah…..
Ataukah ini sengaja Engkau berikan pada saya agar saya tidak gampang berkumpul dengan ghoiru mahram, yang itu merupakan laranganMU ..?
Jika memang itu….maka terima kasih sedalam-dalamnya
Thank you very much for allah (my god)
Nb: untuk gadis yang nama harumnya pernah tinggal dan menari-nari dalam jiwaku serta telah membuka pintu perasaan yang selama ini terkunci, maafkan saya,saya tidak seindah yang kamu bayangkan,saya tidak punya apa-apa hanya punya hati,perasaan,pikiran yang telah Allah berikan pada saya,seta setetes ilmu.
Saya telah mencoba menjadi manusia seperti umumnya tapi Allah berkahendak lain,mohon pengertianya,dalam hidup ini saya punya pandangan bahwa kita hidup tidak hanya untuk dicintai,disayangi,dikasihi,disukai,diunggulkan tapi hidup juga untuk mencintai,menyayangi,mengerti,karena belum tentu kita lebih baik dari yang kita harapkan cintanya.hanya Allah yang tahu kebaikan hambanya,
Saya menganalogkan ”saat kita bercermin di depan kaca yang terlihat adalah kita orang yang baik,manis,cakep,sempurna, tapi saat kita melihat cermin orang lain kita melihat kekuranganya,kejelekanya,kenapa perbandinganya seperti itu toh realitanya belum tentu kita yang lebih baik ”
Pertemuan itu sudah disecenariokan Allah,sekaligus menbuka mata kita untuk mengetahui masing-masing,
selamat ………….anda hamba pilihan, cepat sembuh ya dan terus berjuang semoga anda temukan sosok yang special,ideal untuk bersama-sama berjuang di jalan Allah
“ hidup ini tidak untuk mengabdi masyarakat,Negara tapi untuk menjadi Abdullah(hamba Alah) lewat abdi masyarakat,negara”semoga sukses,sekali lagi maafkan saya yang telah membuat kecewa saat anda bertemu saya,saya orang yang lemah tidak berdaya serta berjuta-juta kekurangan.
Minta doanya, saya bisa ikhlash menerima karakter yang Allah letakkan pada saya
Apalah artinya mengejar status social,pengakuan manusia jika dunia ini hanyalan sementara dan fana,semua akan hancur kembali di pangkuanYA,
apa yang dapat kita unggulkan serta andalkan ?
jabatan?
Harta benda?
Pengakuan manusia?
Pasangan hidup?
Anak keturunan?
Lingkungan hidup?
Relasi?
Harga diri?
Atau apa?..........?...........?..........?............?............?...............?..............?.............?...............?

Baca Selengkapnya......

Minggu, 13 Juni 2010

Guruku, Siswaku

siswa
Siswa adalah individu yang berkembang
Dan untuk membantu mengembagngkannya peru adanya stimulus baik dari internal maupun eksternal.
Dari internal siswa dapat mengasah kemampuan intelegensinya dengan memperbanyak membaca buku, menganalisis, menstabilkan emosional , kreatif, memecahkan problema yang dihadapi, inovatif dan mandiri.
Sedangkan eksternal siswa dibantu oleh lngkungan sekeliling bisa orang tua, guru dan teman.
Karakteeer individu siswa mulai terbentuk saat berada di lingkungan keluarga, gaya hidup yang ia alami saat itu membuat ia terbiasa dengan adanya sikap itu…
Maka sebagai orang tuaperlu mengajarkan hal-hal yang positf, karna anak saat itu mmudah terbentuk oleh keadan sekeliling mereka.
Orang tua perlu menerapkan home education agar anak terdidik mulai dini.
Disamping orng tua, guru merupakan factor utama juga, guru merupakan konselor yang berkewajiban membibing siswa yang sebagai konseling,
Dalam bimbingan belajar, membimbing pribadi, membimbing social, membimbing karir, dan membimbing moral.
Guru juga di anjurkan untuk selalu memotivasi agar intelektual siswase;a;u beerkembang.
Sehingga siswa akan benar-benar siap berada di tengah-tengah lingkungan.
Asyaihk hasyim asy’ari dalam adabu al ‘alim wa al-muta’alim menyebut kan
“siswa yang harus di lakukan siswa ada 10 :

1. menyucikan hati dari dengki, nipu, keinginan jelek keyakinan tidak bak dan ahlak jelek.
2. mempeerbaiki niat.
3. memanfaatkan waktu muda untuk bergegas menghasilkan ilmu.
4. menerima dengan penuh suka terhadap pakaian dan makanan yang ada(qona’ah)
5. memanage waktu nya dengan baik
6. mengurangi makan dan minum
7. bersikap wara’(menjauh dari dosa)
8. mengurangi mengkonsumsi makanan yang dapat mengurangi kecerdasan otak, seperti apel yang asam, kacang-kacangan, cukak dan lain-lain.
9. mengurangi porsi tidur
10. mengurangi bergaul dengan orang lain kecuali dalam hal yang harus ia lakukan.

Ssedang sikap siswa terhadap guru ada 12

1. istikhoroh
2. memilih guru yang alim ilmu yang syariat
3. taat pad guru selagi tidak dakam hakmaksiat.
4. mengagungkan dan menghormati
5. mengetahui hak-hak guru
6. sabar terhadap hal-hal yang di lakukan guru dan selalu husnuddhon (positif thinking)
7. selalu minta izin kalau mau menghadap
8. bicara baik saat di ajak bicara
9. memperhatikan yang di sampaikan guru
10. dudu di depan guru dengan sopan dansantun
11. tidak mendahului guru dalam bertanya atau menjawab
12. menerima dengan tangan kanan jika mendapat pemberian dari guru










Air Mata Siswa

Bapak ibu guru …
Terima kasih sedalam-dalamnya…
Atas semua kemurahan yang telah kalian berikan…
Kami tidak bisa membalas semua jasa bapak ibu guru…
Hanya ungkapan terima kasih tak terhingga,
serta iringan do’a
Semoga semua amal bapak ibu diterima
dan dibalas oleh Allah dengan yang lebih baik…
Bapak ibu guru…
Kami salah, kami khila…
Kami tidak bisa memberi kenyamanan, saat bapak ibu guru mengajar, kami sering ngobrol sendiri, sementara bapak ibu guru begitu semangat …
Bapak ibu guru begitu ikhlas dalam menyampaikan…
Saat bapak ibu guru memberi kami tugas pekerjaan
baik di rumah maupun di sekolah, kami teledor
Kami mengerjakan tidak begitu ikhlas,
kami asal mengerjakan
Sehingga nilai kami tidak seperti yang bapak ibu guru harapkan …
Banyak soal yang belum kami kerjakan, maafan kami..
Saat bapak ibu guru memberi pertanyan,
kami diam …Kami tidak menjawab..
Itu adalah salah kami, kami kurang paham kami tidak menghiraukan materi yang bapak ibu guru sampaikan …
Sehingga kami benar-benar tidak bisa menjawab, maafanlah kami …

Bapak ibu guru…
Jujur saja …
Salah satu materi yang bapak ibu guru sampaikan, kurang menarik bagi kami…
Kami merasa sulit untuk menerimanya …
Sehingga setiap ada ulangan, nilai kami di bawah standart …
Maakanlah kami
Kami akui kami kurang berusaha untuk bisa, mohon do’anya
Jujur saja…
Terkadang kami bosan dengan bapak ibu guru, dalam menyampaikan materi …
Kami tidak betah lama-lama duduk di dalam kelas, kami ingin cepat keluar…
Sehingga untuk melampiaskannya kami corat-coret dalam buku, biar kelihatan mendengarkan, tapi semuanya karena bosan…
Tidak jarang kami bicara sendiri sesama teman,
tak menghiraukan bapak ibu guru …
Kami akui itu salah besar, maakanlah kami
Bapak ibu guru …
Kami sering membuat marah bapak ibu guru dengan tidak sekolah, dengan mbolos (pulang sebelum waktunya), dengan tidak mentaati peraturan….
Dengan telat membayar administrasi, toh sebenarnya uangnya sudah dikasih oleh orang tua tapi kami habiskan untuk makan dan oya-oya bersama teman
Sehingga saat sekolah ada ujian kami tidak boleh mengikuti, maakanlah kami …
Jujur saja…
Saat bapak ibu guru memberi inormasi (surat pemberitahuan) pada orangtua, kami malu dan takut setengah mati, kami gelisah dan takut kalau orangtua marah …
Sehingga saat orangtua kami tanya kami membuat seribu alasan, agar kami aman, maakanlah kami …
Bapak ibu guru…
Saat bapak ibu gutu tanya
Kenapa kami tidak masuk sekolah
Kami menjawab
Bu baju saya basah ….
Besoknya bapak guru tanya
Kami menjawab
Pak sepatu saya basah
Berikutnya bapak ibu guru tanya karena kami juga tidak masuk lagi
Kami menjawab
Bapak ibu guru kami ketiduran, tidak ada yang membangunkan.
Jujur saja itu semua akal-akalan kami, biar kami terhindar dari sangsi, kami tidak masuk karena malas …
Maakanlah kami
Bapak ibu guru…
Sebenarnya pagi itu (atau sore atau malam) kami sudah pamitan orangtua pergi ke sekolah…
Di tengah jalan kami tertarik dengan sesuatu sehingga kami di situ dan tidak masuk sekolah…
Kami lebih mementingkan bermain dari pada mengikuti pelajaran
Maafkanlah kami
Bapak ibu guru …
Kami sering membanding-bandingkan antara satu guru dengan yang lain, sehingga efeknya kami kurang tertarik dengan bapak ibu yang menurut kami kurang menarik.
Toh semestinya tidak boleh demikian
Bapak ibu semua adalah guru kami, guru yang selalu berusaha memberi yang terbaik untuk kami
Guru yang menjadi pelantara lantaran kami dan tuhan kami …
Maakanlah semua salah kami
Bapak ibu guru …
Kami adalah anak didik bapak ibu guru
Kami anak yang perlu motivasi, anak yang perlu bimbingan
Banyak hal yang tidak sesuai menurut pandangan bapak ibu guru…
Maklum, kami masih belajar dan berusaha …
Bimbinglah kami, dan luruskan jalan kami
Kami ingin menjadi anak didik yang dibanggakan guru-gurunya, anak didik yang disayang dan dikasihi para guru….

Bapak ibu guru….
Kami ingin bisa dan faham semua materi yang bapak ibu guru sampaikan…..
Agar bapak ibu bangga ….
Kami ingin menjadi siswa yang menjadi idaman para dewan guru….
Namun….. inilah kami
Kami punya keterbatasan dalam menerima kapasitas intelegensi kami cukup sampai disini
Kami unggul di salah satu bidang pelajaran namun di bidang yang lain kami lemah…. Mohon bimbingan dan arahan dari bapak ibu guru……
Bapak ibu guru….
Ssaat baapak ibu guru memaparkan materi yang kami anggap sulit …..
Kami mencoba untuk aktiv mengikutinya
Saat itu kami faham, namun maaf…….
Begitu memori otak kami kemasukan item materi lain pelajaran yang awalnya faham menjadi hilang……….
Malamnya kami mencoba untuk mmengulang….
Kami faham saat itu…
Namun maaf….t
Saat ada ulangan, file itu akan terdelet dari sub memori otak kami… Maafkan kami…
Kami mempunyai keterbatasan
Bapak ibu guru…..
Mengenai sikap dan perilaku
Kami mencoba menjadi siswa yang baik
Yang santun terhadap siapapun terlebih pada babpak ibu guru….
Kami ingin bisa bahassa yang sopan, sikap yang ssopan
Namun lingkungan kami membentuk pribadai yang seperti ini, kami terbiasa hidup sepeereti saat bapak ibu guru saksikan , maafkan jika sikap kammi kurang berkenan,kami mohhon bimbinganya…
Bapak ibu guru……..
Kadang kami menginginkan bapak ibu guru untuk tidak masuk kelas,jam pelajaran di kosongkan saja,agar kami bisa canda dan main-main bersama teman-teman
Kadang terbesit keinginan tidak pantas yaitu semoga bapak ibu guru ada halangan sehingga tidak masuk kelas.
Kami kin sadar……..
Kami tidak bisa membayangkan bagaimana kalau bapak ibu benar-benar tidak ada
Bapak ibu benar-benar tidak bisa masuk kelas karena terbaring sakit,maka tiada lagi sosok yang menasehati kami,tiada lagi yang mengajarkan ilmu pada kami,tiada lagi yang menjadi tempat kami mengadu untuk mencari solusi atas problem kehidupan kami,kami akan rindu marah bapak ibu guru,kami yakin marah bapak ibu adalah rasa saying
Kami akan sangat menyesal jika bapak ibu guru tidak bisa hadir didepan kami karena dipanggil Allah usia bapak ibu ditutup ole Allah,
Kami tidak bisa membayangkan bagaimana sedih kami,di kelas tiada lagi yang berdiri saat jam bapak ibu masuk
di kelas tiada lagi yang marah-marah karena kami telat masuk kelas,tida lagi sura merdu yang kami dengar dari bibir bapak ibu guru
ya Allah……….
sehatkan fisik dan psikis ibu bapak guru kami
panjangkan usia bapak ibu guru kami agar kami tetap bisa mengikuti pelajarannya,agar kami tetap dengar kata mutiara bapak ibu guru kami

Bapak ibu guru…
Kami ingin suksses seperti yang bapak ibu guru harapkan..
Kami mulai membenahi diri…
Kami mencoba untuk meraih prestasi itu
Kami belajar
Kami ikuti saran bapak ibu guru
Kami berusaha dan berdo’a, do’akan kami…..
Karna ridho bapakibu gur adalah jalan bagi kami…
Timah kasih…
Bapak ibu guru…
Mulai saat ini kami akan terus berbeneh diri..
Kami berussaha menciptakan suasana yang nyaman, tertib, kondusif…
Agar bapak ibu guru merasa nyamansaat di depan kaami mengajar kan limu…
Sehingga ilmu keluar dari hati bapak ibu guru dan masuk dalam hati kami….
Karna seeuatu yang keluar dari mulut maka akan masuk di telinga dan mudah sirnah….
Sedang sesuatu yang kelllluar dari haati maka aan masuk ddalam hati
Kamitiddak akan bicara sendiri saat pelajaran dimulai, kami tidak akan corat-coret yang tidak perlu kami berusaha tidak tidur agar tidak salah faham kami ingi mendengarkan bapak ibu guru mohon ridho kami…
Agar kami bisa…….


Bapak ibu guru….
Jika suatu hari bapak ibu guru memberi tugasbaik dikerjakan dikelas atau di rumah
Kami berjanji akan mengerjakannya dengan penuh semangat…..
Kami akan mencoba kembali dan kami telah mempersiapkan semuanya karena kami sadar…
Kami skarang mulai aktif belajar….
Kami ingin hati bapak ibu guru senang dan selalu tersenyum karena kami bisa ….
Kami tidak ingin bapak ibu guru bermuka cemberut ,, marah karena keteladoran kami…
Kami sekarang sudash siap…..
Kami sadar…..
Ridho bapak ibu guru
akan menyebabkan ridhonya Allah…….
Guruku…….
Engkau pahlawan sejati
Yang memperjuangkan misi ilahi
Engkau serbukan mutiara ilmu….
Yanga menyejukkan isi kalbu..

Dengan langkah pasti.
Engkau ajarkan pada kami……
Dengan keyakinan penuh ..
Engkau lakukan tanpa pamrih..
Engkau sinari hati yang telah ama layu
Engkau lenturkan akal yang telah kaku
Engkau suburkan pikiran yang telah tandus
Engkau sadarkan nafsu yang telah lama rakus


Kusebut namamu….
Tuk memgigaat jasamu…
Ku amalkan apa titahmu…
Tuk kau gapai pahala jerih payahmu…..
Guruku….
Dibawah tanah jasadmu diletakkan
Di atas tanah namamu diagungkan
Engkau tinggalkan yang kami perlukan…..
Engkau wariskan yang kami butuhakan….

Sunggggguh mulia perjuanganmu…
Semoga Allah membalas semua amal baikmu…

Engkau lakukan tanpa mengenal lelah
Engkau ajarkan tanpaa rasa gelisah….
Sakit apapun tiada kau rasa…
Aaral apapun buakan kendala…
Engkau tetap ajarkan ilmu suci
untuk mengenal siapa Robbi….
Guruku…..
Kami para siswa sebagai saksi
Atas usahamu mencerdaskan anak negeri
Kami para siswa sebagai saksi
Atas perjuanganmu mendidik muda mudi
Yang berjiwa islami
Tempat ini juga saksi…
Bangku ini juga saksi…
Engau dikenang karna pengorbananmu yang gigih, menyebarkan sinarnya ilmu…
Aku mengenal tuhanku karna kamu
Aku mengenal nabiku karena kamu..
Aku mengerti agama lantaran kamu
Aku mengerti baik buruk karena penjelasanmu
Selamat jalan guruku……
Semoga aku bisa yang sepertiyang engkau tuju…





\

GURU

Guru adalah pendidik generasi muda yang mewarisi para nabi dan rasul dalam menyampaikan syariat.
Guru adalah pendidik jiwa dan raga dengan membawa misi suci, tentang ketuhanan dan kenabian..
Guru adalah pendidik yang mengabdikan dirinya untuk kemaslahatan umat, diseluruh alam.
Guru adalah pelita alam yang menyinari kalbu dalam gelapnya kebodohan..
Guru adalah pendidik yang sangat menginginkan siswanya menjadi insan yang lebih baik darinya.
Guru adalah pendidik yang bilang “Nabi bersabda” Kalau Allah SWT memberi hidayah kepada seseorang melalui kamu itu lebih baik bagimu daripada harta yang banyak”.
Guru adalah pendidik yang rela mengorbankan jiwa dan raganya demi kesuksesan anak-anak didiknya.
Guru adalah pendidik yang menunjukkan jalan menuju ridho illahi Robby..
Guru adalah pendidik yang terkadang lupa akan dirinya sendiri karena merasakan manisnya mendidik para siswa-siswinya.
Guru adalah pendidik yang rela dan tulus dalam menjalankan tugasnya.
Guru adalah pendidik yang tidak meminta apa-apa selain keaktifan dan kedisplinan anak didiknya.
Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang selalu berharap pada semua anak didiknya menjadi orang yang sukses dunia akhirat, anak didiknya menjadi generasi penerus yang tangguh.






Air Mata Guru

Anak-anakku..
Kalian mengerti atau tidak akulah orangtua kalian …
Aku menyayangi kalian lebih dari menyayangi diri dan keluargaku..
Karena kalian adalah anak-anakku yang sangat aku sayangi..
Kalian tahu atau tidak ..
Di rumah anak dan istriku terbaring melawan sakitnya..
Namun aku tetap disindani berdiri di depan kalian untuk sesuatu (ilmu) yang harus aku sampaikan..
Di rumah, keluargaku membutuhkan a ku tapi aku tetap menyempatkan untuk tetap disini, menemani kalian dalam belajar dan berjuang.
Sesungguhnya badan ini juga sakit namun rasa itu sirna saat aku di depan kalian..
Kalianlah sejatinya obat yang mujarab..
Anak-anakku..
Saat kalian ramai sendiri di dalam kelas hati ini sebenarnya memberontak...
Namun aku sadar..
Kalian adalah anak-anakku yang baru belajar dan perlu bimbingan…
Saat kalian tidak bisa menjawab pertanyaan yang aku tanyakan, hati ini sedih…
Hati ini menangis..
Kenapa kalian tidak bisa….
Tapi aku sadar, ini adalah salahku, aku kurang memaksimalkan dan kurang bisa menjelaskan materi pada kalian, sehingga kalian tidak paham, maakan aku…
Saat kalian tidak mengerjakan tugas rumah hati ini sakit…
Hati ini seakan tersayat…
Kenapa kalian seperti itu…
Karena malas, atau tidak bisa atau sudah berusaha namun tetap tidak bisa…
Tapi aku sadar…
Itu adalah salahku, aku tidak bisa membuat kalian semangat dalam mengerjakan…
Saat kalian kelihatan susah dalam mengerjakan soal cawu atau semester atau unas hati ini menangis…
Aku kasihan pada kalian…
Mungkin soal itu terlalu berat untuk kalian sedang kalian tidak mampu soalnya terlalu sulit sehingga kalian terasa seperti itu..
Tapi tetaplah kerjakan soal itu suatu saat nanti kalian akan tahu..
Saat kalian aku panggil untuk menghaal kalian tidak sampai target yang aku tentukan…
Hati ini luka…
Aku sedih….
Tapi aku yakin, kalian telah berusaha semaksimal mungkin namun hanya sampai situ kapasitas memori otak kalian…
Saat aku jelaskan mata pelajaran kalian tidur sendiri atau bicara sendiri atau tidak memperhatikan pelajaran hati ini sakit
Hati ini menangis…
Kenapa seperti itu ; tapi aku sadar, mungkin caraku tidak sesuai dengan keinginan kalian. Aku kurang menyenangkan dalam menyampaikan atau kalian terlalu capek sehingga tertidur…
Atau kalian baru tidak enak badan atau kalian baru dalam dilema atau sedang ada masalah…
Namun aku minta .. mengertilah.. karena waktu itu sangat berharga dan tidak akan terulang kembali.
Saat aku tanya paham atau belum kalian diam
Hati ini bertanya ..
Diam kalian karena sudah paham atau malu bertanya..
Atau karena sesuatu yang lain .
Tapi aku yakin.. kalian telah paham
Saat aku tanya paham atau belum dan kalian bertanya hati ini senang.. hati ini menjadi mengerti kalian inign bisa, kalian sungguh-sungguh semoga kalian bisa
Anak-anakku…
Saat sikap kalian kurang mencerminkan sebagai seorang pelajar hati ini bertanya-tanya... seakan menyalahkan kalian tapi aku sadar mungkin itu pengaruh dari sikapku yang kurang mencerminkan sebagai seorang pendidik…
Aku menjadi malu pada diriku sendiri sebagaiman kata Ahmad Syauqi
“Jika guru berbuat salah sedikit saja, akan lahirlah siswa-siswi yang lebih buruk darinya”
Saat baju kalian kurang rapi dan kurang bagus hati ini sedih dan menangis, ingin rasanya membelikan yang baru…
Namun…Aku sendiri seperti ini…
Anak dan istriku juga berpakaian sama. Hanya Allah yang akan memerbaiki dan mengganti yang lebih baik.
Saat kalian acuh tak acuh pada Bapak Ibu Guru dan pada pelajaran hati ini sakit.. hati ini tersayat apa yang salah dari aku…
Jika salah…maafkanlah
Saat kalian masuk kelas dan aku mulai memaparkan materi pelajaran kalian tidak menulis.. hati ini berontak ..
Hati ini sakit…
Namun aku sadar mungkin kalian lupa membawa buku atau tangan kalian sedang sakit atau kalian memang tidak punya dan tidak bisa membeli ataukah itu kesengajaan kalian semoga besok-besok lebih baik..
Anak-anakku…
Sehabis sholat aku selalu berdo’a untuk kalian …bahkan disaat kalian nyeyak tidur aku paksakan bangun demi mendo’akan kalian, dalam do’aku aku memohon
“Ya Allah …jadikan anak-anakku menjadi anak yang sholeh atau sholehah berbakti kepada Allah, Rasullullah, Orangtua, Guru, dan yang lebih tua
Mereka sedang belajar..
Mereka butuh bimbingan..
Mereka belum mengerti..
Mohon beri petunjuk untuk mereka..
Jadikan mereka generasi penerus bangsa dan agama yang handal..
Berilah kekuatan mereka untuk tetap bisa belajar dan berusaha
Berilah jalan untuk mencapai kesuksesan…
Jika mereka salah, mohon ampunkan karena mereka belum tahu ..
Berikan mereka ketabahan dalam segala cobaan…
Ya Allah ..
Mereka anak-anakku..
Aku memohon pada-Mu, lindungi mereka dari bahaya dunia dan akhirat..
Berilah kesehatan jasmani dan rohani sehingga tetap bisa menjalankan aktiitas belajarnya ..
Lindungi mereka dan jadikan mereka hambamu yang sholeh …
Mudahkan segala urusannya..
Kumpulkan mereka dengan kami sampai di surga nanti..
Agar kami bisa melihat wajah ceria mereka kembali bersama rasul-Mu…Amin…


Anak-anakku ….
Aku membosankan dan kurang menarik
Aku sering marah karena kesalahan yang sepele
Aku mudah tersinggung dengan sikap dan kata-kata kalian
Maakanlah aku, itulah kebodohanku yang baik dari aku. Lalukan dan kerjakan, yang jelek dari aku buang jauh-jauh…
Anak-anakku…
Jika suatu saat nanti aku sudah tidak bisa berada di depan kalian …
Entah karena tutup usia atau karena sakit atau karena tua atau karena tidak ada kesempatan lagi, mohon kenang dengan yang baik-baik saja, amalkan yang ada manfaatnya, serta tinggalkan yang ada masalahnya..
Jika karena tutup usia mohon do’akan aku semoga amal baikku diterima Allah dan amal jelekku diampuni Allah..
Hanya do’a kalian yang menjadi harapanku dan semoga besok di surga nanti kita bisa bertemu kembali..
Kita akan cerita masa lalu kita yang penuh dengan warna ini …
Anak-anakku sekalian..
Menapaki jalan untuk meraih ilmu adalah perjalanan mulia, hingga semua ikan di lautan, burung di angkasa, hewan buas di hutan rimba semua orang mendo’akan orang yang berusaha dengan semaksimal mungkin untuk meraih ilmu.
Nabi pernah bersabda :
Artinya : barang siapa menapaki jalan yang ia menapaki jalan itu untuk mencari ilmu maka Allah memudahkan jalan baginya dari beberapa jalan (menuju) surga dan sesungguhnya para malaikat niscaya meletakkan sayap-sayapnya bagi pencari ilmu karena ridho (senang) dengan apa yang ia cari
……..



Sungguh mulya perjalanan kalian. Abdullah bin masud pernah berkata
“ada dua orang yang rakus yang tidak akan pernah merasakan kenyang yaitu :
1. pencari ilmu
2. pencari harta dunia
keduanya tidak sama, pecari ilmu akan semakin tambah ridho dari Allah sedang pencari harta akan semakin tambah melampaui para nabib atas dan semena-mena dan sombong..

anak-anakku.
Tidakkah kalian ingat, bagaimana Nabi Sulaiman ditawari Allah antara ilmu, kekayaan, jabatan Nabi memilih ilmu.
Dan kenyataanya semuanya dapat dicapainya.
Tidakkah kalian ingat para nabi para rosul para ulama’ dan sahabat, mereka lebih memilh ilmu…
Kenyataanya semua dapat mereka raih..
Adakah orang sukses tanpa ilmu...?
Adakah orang besar tanpa bekal ilmu…?
Adakah orang terhormat tanpa bekal ilmu..?
Maka beruntunglah kalian tetap bisa aktif mencari ilmu..
Ini adalah anugrah Allah yang perlu kalian syukuri…
Lihatlah disana …orang-orang yang tidak berilmu mereka dibuat cemoohan, mereka dinomor akhirkan, mereka tidak dianggap manusia….
Sungguh menyedihkan…
Anak-anakku……..
Janganlah kalian bersedih
Tentang makanan
Tentang pakaian
Tentang kendaraan
Tentang tempat tinggal
Tentang keturunan
Tentang nasib…
Kalian hanya menambah luka dihati..
Kesedihan tidak akan merubah ketentuan, tataplah di depan sana
Perjalanan hidup kalian masih tersisa esok, yang terjadi telah terjadi
Dan takkan kembali
Hidup anda adalah yang sekarang ini ada..
Perbaiki yang perlu diperbaiki
Kegagalan dihari kemarin adalah kesempatan dihari kemudian..
Tersenyumlah…
Kalian masih punya ilmu, iman, taqwa.
Kalian masih punya mata, tangan, kaki, hati.
Kalian masih punya sanak amili
Kalian masih punya guru dan orang tua
Kalian masih punya Allah yang mencukupi selama hidup ini..
Allah yang menentukan nasib kalian ..
Allah yang mengatur semua alam

Anak-anak ku…….
Kemarin kalian mengikuti perlombaan
Kalian belum berhasil
Sabarlah…………
Keberhasilan tidak berhenti kemarin saja
Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda kalian gelisa
Bapak ibu guru merasakan itu
Kami sedih kami kasihan
Ingin kami memeluk dan bilang” yang sabar anak-anak ku”
Allah punya rencana lain yang lebih baik untuk kalian!!!!
anak –anakku……….
bapak ibu guru saat memberi sangsi atas pelanggaran yang kalian lakukan sebenarnya bapak ibu guru kasihan melihat kalian,bapak ibu tidak tega ,bapak ibu tidak terima namun itulah yang terbaik untuk kalian,semoga di hari berikutnya kalian menjadi lebih baik,tidak lagi mengulangi kesalahan-kesalahan apalagalahan yang sama ,kalian lebih tahu hak dan kwajiban
mohon jangan salahkan bapak ibu,kami hanya menjalankan tugas dan ing yang terbaik untuk kalian.
jangan masukan hati,yang lalu biarlah berlalu,jangan ada rasa dendam da benci karena akan merugikan kalian sendiri,terimalah sangsi itu sebagi pelajaran untuk lebih hati-hati
anak-anakku…….
zaman globalisasi dapat merubah sikap dan pikiran…….gaya hidup lebih komplek budaya adapt terkatminasi oleh budaya asing berbagai warna cara hidup mewarnai cakrawala ini semua terkemas dalam system online akses kedunia luar semakin mudah dunia seakan selebar telapak tangan,
maka,ambilah yang positive lakukan yang menjadi ajaran agama jangan kalian nodai diri kalian dengan hal-hal yang di anggap tabu,batasi hidup dengan norma agama,bersikaplah dengan al ahlaku al karimah bentengi edeologi dengan akidah yang benar semoga kalian tetap di jalan yang benar dan di ridhoi oleh allah.
Anak-anakku
saat kami bapak ibu guru terbaring sakit
kami rindu kalian
kami rindu canda,tawa,manja kalian
dan saat kalian datang menjenguk sungguh itu merupakan obat mujarap yang tiaada bandingnya
hati ini bahagia hingga kami teteskan air mata bahagia
sakit itu sirnah saat kalian menayakan kabar kami
kami ingin rasanya bangkit dan cepat sembuh
biar bisa berdiri lagi didepan kelas didepan kalian
akan kami sampaikan banyak hal tentang kehidupan yang pernah warna,doakan kami.

Anak-anakku
Yang aku sampiakan adalah ilmu
Ilmu adalah cahaya Allah
Siapkan hati kalian untuk menerimanya
dengan hati jernih ikhlas ridho
Sekuat tenaga aku berupaya untuk tetap ikhlas dan rela menyampaikan ini…
Saat kalian menampakan sikap bosan, muak
Seakan kalian tidak menghendaki aku di depan kalian
Hati ini sedih…
Ingin aku teteskan air mata, namun aku tidak boleh seperti itu aku tidak boleh cengeng
Aku berusaha menampakkan senyuman meskipun terkadang hanya dibibir saja
Aku ingin memberi yang terbaik untuk kalian
Aku ikhlas
Aku ikhlas, dan berharap
Aku menyampaikannya tidak terpaksa
Tidak dengan hati marah, benci, tidak ridho
Saat kalian sorak-sorak saat bel keluar berbunyi aku sebenarnya menyimpan berbagai pertanyaan pada diriku sendiri
Berarti kalian tidak mengharapkan aku tetap di depan kalian, aku membosankan pada kalian, terus aku harus bagaimana aku yang seperti ini semoga esok kalian bisa sabar


Anak-anakku
menngerti tidak?
sering kami para dewan guru bersitegang karena memikirkan kalian…
Tak jarang sendirian, kata menyakitkan saling lempar
Hanya memikirkan kalian.
Di kantor kami memikirkan kalian
Di rapat kami memikirkan kalian
Dimana ada kesempatan kalian
yang menjadi bahasan pokok
Kami ingin yang terbaik untuk kalian
Tak jarang urusan keluarga kami tinggalkan demi kalian ..
Mohon mengertilah sedikit..
Hati ini senang dan bahagia
Kalau kalian masuk tepat waktu, belajar bersama
Mengikuti pelajaran dengan wajah senang
Menaati peraturan bukan karena keterpaksaan..
Menghaal yang perlu dihaal
Mengerjakan soal yang ditugaskan..
Hanya itu yang kami inginkan…
Anak-anak ku

Bapak dan ibu guru selalu berharap……..
Kalian menjadi siswa yang baik
Siswa yang jadi panutan
Siswa yang berprestasi……
Siswa yang mempunyai masa depan lebih cerah
Maafkan bapak ibu guru
Yang hanya bisa seperti ini
Ini sudah maksimal dari kami
Semoga kedepan kalian
Mempunyai guru yang lebih baik
Dan lebih bisa mengerti kalian
Lebih menyayangi dan lebih peduli.









Air mata pelaku dosa
Ya allah…
25 tahun telah aku lalui usia yang telah engkau tetap kepada hamba ini.
Semakin terkurang…….
Andai usia ku hanya 30 tahun
Maka aku hanya punya kesempatan 5 tahun lagi
Andai usia ku hanya 29 tahun
Maka aku hanya punya kesempatan 4 tahun lagi
Andai usia ku hanya 28 tahun
Maka aku hanya punya kesempatan 3 tahun lagi
Andai usia ku hanya 27 tahun
Maka aku hanya punya kesempatan 2 tahun lagi
Andai usia ku hanya 26 tahun
Maka aku hanya punya kesempatan 1 tahun lagi

Sementara selama ini
Beribu-ribu macam dosa telah aku lakukan……
Melukai perasaan orang tua
Melukai hati guru
Mecomooh teman
Mencelaka tetangga
Menfitnah orang lain
Melihat dah meyebarkan aib orang lai aku tahun
Berperangsakan buruk terhadap orang lain
Bohong untuk menututpi kesalahan
Dan lain sebagainya
Lantas siapa lagi?......
Engkau yang mempunyai ampunan
Hanya engkau tempat ku meminta ampun

Ya allah…….
Suatu hari aku kelap
Aku lakukan dosa yang sebenernya aku tahu bahwa itu adalah dosa
Saat itu aku benar-benar dalam tantangan
Memilih nafsu atau memilih angkau…
Aku salah..
Nafsuku lebih besar, sehingga aku lakukan
Hal yang ketika besok di hari kiamat
Di perlihaatakan aku benar2 malu…
Sesuatu yang tak pantas aku lakukan……
Saat puncak nafsu, aku berusaha ingat engkau…
Tapi nafsu mengalahkannya….
Sehingga terjadilah dosa itu…
Toh padahal hanya sebatas itu….
Aku sungguh menyesal setelahnya…
Aku teteskan air mata penyesalan…
Aku terus membaca isthgfar minta ampunan
Aku berjanji tidak akan mengulangi yang kedua kalinya….
Aku benar2 taubat..
Tapi apa kenyataanya..?
Saat ada kesempatan nafsu itu kemballi lagi dan mengajak untuk mengulangi dosa yang sama..
Hatiku berontak….
Akalku mencoba mengingat-Mu
Aku berusaha mengusir nafsu itu dengan ingat akan siksamu
Namun apa…?
Nikmat sesaatku telah melunturkan akal jernihku
Aku tertipu yang kedua kalinya….
Akupun menyesal kembalii
Aku tambah malu padamu
Kemarin aku janji namun saat ini aku langgar janji itu
Nafsuku lebih kuat dari pada akalku
Akupun bac istighfar lagi…
Dan beertaubat..
Tak berapa lama
Nafsu datang dengan lebih kuat
Mungkin karna sering ku turuti kemauaya…
Nafsu itu menghampiri ku
Dan menawan hatiku…
Nikmt sesaat lagi
Aku beontak
Aku lari untuk menghindar
Ku baca ayatmu
Ku ingat siksamu…
Nafsu tetap merayu, ia bilang
“tidak apa-apa, taubat setelah melakukan dosa itu akan lebih mantap,banyak hal baik akannmuncul seeetelah berbbbbuat kejeleken”
Ia merayu dan terus merayu
Aku pun luluh karenanya…………
Aku lakukan lagi dosa yang sama
Hasilny sama
Kenikmatan sesaat…
Akupun menjerit., aku mencemooh nafsu itu…
Aku bergegas ingaaat kamu
Aku baca istighfar lagi
Terus sampai kapan seperti ini…?
Aku takbisa membohongi engkau ya Allah
Aku ingin nafsu itu tdak menghampiiri ku lagi
Aku ingin hanya engkau yang selalu ada
Mohon tolonglah aku
Hanya kepadamu aku minta pertolongan
Ya Allah ..
Dalam ibadah aku seeering pamer
Seakan hanya aku yang bisa husyu’
Hanya aku yang paling banyak ibadah nya
Hanya aku yang paling benar cara ibadahnnya
Sehingga muncu rasa ujub
Aku bangga dengan diriku sendiri
Aku mencoba menghilangkan sifat itu
Tapi sungguh sangat berat
Saat ini aku bisa
Nanti kembali lagi
Saat ini sifat itu sirnah
Nanti muncul lebih heat lagi
Bagaimana ina ya Allah….
Aku ingin ikhlas
Murni karena engkau semata, tolonglah aku…..







Mata
Kadang aku malu…
Dengan kedua mataku..
Aku gunakan melihat sesuatu yang merupakan haq ku

Aku gelisah denan mataku
Akan di apakan…..
Oleh tuhan ku
Disaa semua janji nanti
Menjadi hal yang pasti
Di tempat ini
Aku lakukan ma’asy
Ku lihat ke sana ke mari
Tuk memuaskan birahi
Ya Allah….
Siapa yang akan mengamppuniku
Kalau bukan engkau
Ampunanmu lebbih dahuluu
Dari pada murkr atas dosaku

Hati
Aku dengki dengan hati
Aku sombong dengan hati
Aku pamer dengan hati
Aku benci dengan hati
Maksiat kedua tangan ini
Karena perintah hati
Dosa semua badan ini
Muncul dari dalam hati
Hati menangis menyesali dosa
Hat juga tertawa saat melekukan dosa
Hati takut pada siksa neraka
Hati juga bangga telah berbuat dosa
Orang selamat karena hatinya
Orang terkena laknat karna hatinya
Ya Allah …..
Jagalah hait ini agar tetap menyebut nama-Mu




Kenangan dan harapan

Dulu………
Waktu adalah waktu
Yang lalu tetaplah berlalu
Kenangan hanya tinggal kenangan
Tak mampu tuk terputar kembali kecuali ratapan dan ratapan

Kini………
Hidup adalah kenyataan
Perjuangan serta pengorbanan
Rintihan nan deritaan

Harapan……….
Aku tak tau
Masihkah ada jalan untukku
Masihkah ada peluang untukku

Ya Allah………..
Jiwa ini telah banyak ternodai
Oleh nafsu seta ma'shi
Kulupakan Engkau demi gengsi
Kuduakan Engkau demi harga diri

Ya Allah………
Hari esok adalah milikmu
Hari esok adalah rahasiamu
Bila Engkau izinkan aku untuk menemuinya
Jadikan itu sebagai jalan menuju ridzomu
Saat ini dan hari ini
Izinkan aku untuk berjaji
Akan berusaha menjadi lebih baik
Menjadi hamba yang dicintai sang kholiq





Hidup adalah penantian

Saat aku ada dikandungan ibuku
Aku berkata:
Kapan aku keluar ?
Kapan aku bisa melihat dunia?

Setelah aku keluar dan aku masih kecil
Aku berkata:
Kapan aku dewasa?
kapan aku mampu bergerak bebas?
kapan aku berhak menentukan sesuai pilihanku?

Setelah aku dewasa
Aku berkata:
Kenapa dunia begitu cepat?
Kenapa semua berlalu tanpa terasa?
Kenapa tak seperti yang kuharapkan?
Kenapa semuanya akan menjadi seperti semula?

Setelah aku tua
Aku berkata:
Inilah hidup
Hidup hanyalah penantian
Hidup adalah proses
Yang hasilnya akan ditentukan esok
Di hari akhir
Suka….duka
Ni'mat….adzab
Surga …..neraka
Adalah sesuai proses yang dikerjakan









Aku tak mampu

Bumi……
Kau melihat
Dimana aku melakukan iu
Hari……
Kau menyaksikan
Kapan aku melakukan itu
Malaikat………
Kau mencatat
Apa yang telah aku lakukan
Aku……..
Aku tau kapan dan dimana
Aku melakukan itu
Ya Allah………
Engkau tau
Dan maha lebih tau
Lalu……..
Apa yang akan Engkau berikan padaku?
Ya Allah………Jika itu siksa
Itu amat berat bagiku
Aku tak mampu menerima siksamu
Aku amat lemah ya Allah…..
Aku takmampu
Bila Engkau limpahkan siksamu
Aku mohon…………..


Bukankah

Ya Allah…
Bukankah Engkau pernah bilang
Engkau akan bersamaku dan semua hambamu
Ya Allah….
Bukankah Engkau juga pernah bilang
Engkau akan memenuhi semua permintaan hambamu
Ya Allah….
Bukankah bila Wngkau berjanji pasti akan Engkau penuhi
Tapi kenapa ?
Engkau disampingku
Engkau melihatku
Tidak menghindarkan aku
Dari berbuat durhaka padaMu
Kenapa……..?
Engkau biarkan
Aku mendustaiMu
Aku berpaling dariMu
Aku menganiayaMu
Kenapa……..ya Allah ?
Disini aku meminta
Saat ini aku memohon
Jadikanlah yang terbaik untukku
Untuk dunia dan Akhiratku
Demi aku melihatMu
Bersama semua yang bersaja padaku




Tau dan tidak tau

Aku tak tau
Berapa salahku
Semua badanku pernah berbuat dusta
Mata,telinga,lisan,hati dan semuanya

Aku tak tau
Masihkah sudi tuhanku
Untuk menghapus semua salahku
Yang semakin tambah setiap waktu

Aku tak tau
Kenapa aku berbuat seperti itu
Kenistaan yang semestinya aku sudah tau
Ataukah…….. itulah kebodohanku

Aku tak tau
Kapan aku mengahiri semua itu
Kembali kejalan Tuhanku
Sementara nafsuku selalu meminta itu

aku tau
Tuhanku maha tau
Ampunanya lebih dahulu
Dari pada murka atas dosaku

Ya Allah….
Terimakasih
Aku sekarang menjadi tau











Tak perlu

Bila aku bangga aku pandai
Akankah pandai selalu bersamaku
Sudah Banyak yang menjadi pikun
Tuli,lumpuh,dungu dan menjadi bodoh

Bila aku bangga aku kaya
Akankah kekayaan mampu menolongku
Sudah Banyak yang menjadi sombong dan angkuh
Dan ada yang menjadi gila

Bila aku bangga aku cantik aku ganteng
Akankah hidupku terjamin
Bagaiman jika dengan itu
Menjadi fitnah dan aku tak mampu menjaga amanah itu

Tak perlu sombong
Tak perlu banggakan diri
Tak perlu pamer
Tak perlu suudzon
Tak perlu iri dengki
Tak perlu rendahkan orang lain
Tak perlu lakukan yang tak perlu
Yang perlu
Masih banyak yang perlu dilakukan













Riya' dan ujub

Sayu-sayu terdengar suara adzan
Akupun bergegas memenuhi panggilan itu
Lalu kuhadapkan jiwa ragaku
Sepenuh kalbu
Baru menghadap
Datang sifat riyakku
Aku pamer dihadapan hamba-hambaMu
Aku yang paling khusyu'
Aku sadar
Aku mengusirnya
Akupun meneruskan ritual itu
Selesai aku kerjakan
Datang sifat ujubku
Aku bangga telah lakukan itu
Seakan hanya aku yang mampu lakukan itu
Aku sadar
Lalu aku mengusirnya
Akupun baca istighfar minta ampunan
Setelah itu
Aku terlena
Aku merasa sudah cukup
Aku sudah lakukan semua
Ya Allah…..
Ampunilah aku
Amouni jiwa ragaku yang hina ini













Engkau harapanku

Kurundukkan kepala
Memandang juwa rapuhku
Yang penuh kotoran dosa
penuh linangan nafsu
entah berapa juta
ku gunakan seluruh jiwa ragaku
aku mendurhakai Tuhanku
yang tak kunjung reda
sesaat aku ingat lalu sadar
seratus kaliaku kelap dan kabur
sekali aku menyebut nama Tuhanku
seribu kali aku mengucapkan kebohonganku
malam kusesali dosa
siang kuulangi dusta
siang aku baca istighfar
sore nafsu kuumbar
dihadapan Allah
aku pura-pura menangis dan menyesal
namun hatiku tak pernah gemetar
saat kuulangi dosa dan mungkar
ya Allah……
Engkau tinggal harapanku
Engkau hanya harapanku
Engkau tempat harapanku
Engkau tempatku mengadu
maafkanlah….




Taubat
Awal manusia diciptakan oleh allah adalah dalam keadaan suci terlepas dari dosa,dan nanti jika suatu saat mereka menjadi hina itu mereka telah ternoda dengan kotoran-kotoran dosa yang telah di lakukan untuk mengembalikan kesucian mnusia.allah swt memerintahkan pada semua pelaku ma’siat untuk kembali pada jalan allah swt dengan cara taubat sebagai mana yang allah perintahkan pada orang tua manusia yaitu nabi adam as allah berfirman:

Artinya” wahai orang-orang beriman taubatlah kalian semua kepada allah swt yang nasuha”

Sahabat umar bin khottab di Tanya tentang ma’na taubat nasuha beliau menjawab “ taubat nasuha yaitu apabila seseorang melakukan dosa tidak akan mengulangi dosa untuk selama-lamanya”sahabat Abdullah bin abbas juga pernah dintanya tentang ma' na taubat nasuha beliau lalu meriwayatkan sabda nabi Muhammad saw bahwa ma’na taubat nasuha yaitu:
1. rasa penyesalan yang sedalam-dalamnya dalam hati ataas tindakan ma’siat yang telah dia lakukan.
2. mengucapkan istighfar minta ampun pada allah swt dalam lisan.
3. anggota tubuh tidak di gunakan untuk mengulangi dosa-dosa yang pernah di lakukan untuk selama-lamanya.
Dalam surat ali-imron ayat 135-136 allah berfirman:
Artinya” oaring-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya dirinya sendiri mereka ingat allah,selalu memohon ampunan terhadap dosa-dosa mereka,dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari allah…..?dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu,sedang mereka mengetahui,mereka itu balasannya ialah ampunan dari tuhan mereka,dan surga di dalam nya mengalir sungai-sungai sedang mereka kekal di dalamnya,dan itulah sebaik-baiknya orang yang beramal”

Dalam ayat diatas di jelaskan bahwa pelaku ma’siat di wajibkan untuk meminta ampunan pada allah dan selalu ingat pada allah karna tiada yang mampu menganpuni dosa kecuali allah yang menciptakan dosa-dosa,secara jelasnya dari ayat diatas bisa di tarik kesimpulan:
1.pelaku ma’siat wajib minta ampunan kepada allah lisannya
2.anggota badannya tidak di gunakan lagi untuk melakukan kesalahan-kesalahan
3.Akan mendapat balasan pahala dari allah jika pelaku ma’siat mau melakukan saran-saran di atas
Dalam surat an-nisa’ayat 17-18 allah juga berfirman:
Artinya” sesungguhnya taubat di sisi allah hanya lah taubatnya orang-orang yang mengerjakan kejahata lantaran keberadaan yang kemudian mereka bertaubat dengan segera,maka mereka itulah yang di terima allah taubatnya,dan allah maha mengetahui lagi maha bijak,dan tidaklah taubat itu di terima allah dari orang-orang yang mengerjakan kejahatan(barulah ia berkata sesunguhnya saya taubat sekarang dan tidak pula di terima taubat)orang-orang yang mati sedang mereka dalam keadaan kekafiran bagi orang-orang itu telah kami(allah)sediakan siksaan yang pedih”
Dan ayat ini juga bisa di ambil kesimpulan:
1.pelaku ma’siat haruslah bertaubat pada allah
2.taubat di lakukan seketika artinya tidak di tunda-tunda
3.allah menerima taubat nya orang-orang yang tidak menunda-nunda dalam taubat
4.allah tidak menerima taubatya orang yang dalam keadaan sakaratul maut
5.allah tidak menerima taubatnya orang-orang yang mati dalam keadaan kafir.
Nabi pernah bersabda yang di riwayatkan ibnu umar yang di riwayatkan oleh at-turmudzi:
Artinya” sesunguhnya allah swt menerima taubatnya hamba selagi belum waktu ghor-ghor(nyawa berada di tenggorokan saat akan meninggal)”
Surat an-nisa’ayat 109 dan ayat 116 allah berfirman:
Artinya” dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiyaya dirinya,kemudian dia memohon ampunan pada allah swt,niscaya dia mendapati allah zat maha pengampun lagi maha penyayang,
Sesunguhnya allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan(syirik)dengan dia,dan dia mengampuni dosa yang selain dari syirik itu bagi siapa yang dia kehendaki,barang siapa mempersekutukan allah maka sesunguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya”
Kesimpulan dari dua ayat di atas ialah:
1) pelaku ma’siat akan di ampuni dosanya jika mau minta ampun pada allah
2) allah akan mengampuni segala dosa hambanya selagi bukan dosa syirik(menyekutukan allah)
3) pelaku syirik adalah sesat
allah berfirman dalam surat an-nur:
artinya” dan taubatlah kalian semua wahai orang-orang beriman pada allah supaya kalian termasuk orang-orang yang beruntung”
dalam ayat lain alla swt juga berfirman yang artinya”dan dia adalah Dzat yang menerima taubat dari hamba-hambanya dan dia memaafkan atas kejelekan-kejelekan(menghilangkan dosa-dosa kejelekan pabila mereka mau taubat)
sebagian ahli hikmah mengatakan seseorang bisa di kata kan taubat abila :
1.menahan lisannya dari ucapan-ucapan yang tidak benar seperti,ghibah(membicarakan aib orang lain)bohong,namimah(adu domba)
2. dalam hatinya tidak ada perasaan hasud(iri)adawah(permusuhan)
3.menjauh orang-orang yang ahli ma’siat dan tidak mau berteman dengan mereka
4.jiwa nya selalu meyiapkan untuk menghabisi kematian dengan selalu minta ampunan allah,hatinya selalu ada penyesalan terhadap dosa-dosa yang dilakukan dan selalu berusaha mematuhi perintah allah dan mencari ridho allah swt.
Nabi Muhammad saw bersabda:
Artinya”orang yang minta ampunan allah dengan lisannya yang terus-menerus melakukan dosa itu seprti hal nya orang yang bercanda pada tuhan nya”
Jika manusia benar-benar mau taubat dan kembali pada allah itu apabila ia telah melakukan dosa ia segera menyesali atas perbuatannya dan meminta ampun pada allah dan tidak akan mengulangi perbuatannya,dan apabila syarat-syarat itu tidak di laksanakan maka sama hal nya ia bermain-main dengan allah swt,dan salahkah jika allah menyiksa nya dan ghodhob(marah) pada nya.
Rasullah saw bersabda yang di riwayatkan oleh ali ra:
Artinya”di tulis di sekelilingnya ‘arsy sebelum terciptanya adam kira-kira 4000 tahun”dan sesungguhnya aku (allah)sungguh dzat yang banyak mengampuni dosa bagi siapa saja yang mau bertaubat dan beramal baik”
Hadist ini menunjukkan bahwa siapa saja yang mau bertaubat dan minta ampunan allah kemudian ia beramal sholeh maka allah swt akan mengampuni dosa-dosanya,kaitannya dengan ini rasullah saw pernah bersabda yang di riwayatkan oleh abu nu’aim:
Artinya” sesungguhnya kebaikan-kebaikan itu bisa menghilangkan(membersihkan)kejelekan-kejelekan sebagai mana air bisa menghilangkan kotoran”
Dalam al-qur’an allah swt juga meyebutkan:
Allah swt berfirman yang artinya”dan ikutilah kejelekan dengan kebaikan karna kebaikan itu bisa menghapus kejelekan”dan banyak lagi hadist-hadist yang menjelaskan tentang permasalahan seperti ini,di antaranya yaitu hadist nabi:
Artinya”semua anak cucu adam itu banyak berbuat salah (dosa) dan sebaik-baiknya orang yang berbuat salah adalah orang yang mau bertaubat”
Nabi pernah bersabda bahwa allah swt bersabda”wahai hamba-hambaku kalian semua itu adalah makhluk yang berbuat dosa pada siang dan malam hari,dan aku maha mengampuni dosa maka kalian semua mintalah ampunn padaku aku akan mengampuni”H R bukhori dan muslim
Allah swt berfirman:
Artinya”sesungguhnya allah swt itu mencintai orang-orang yang bertaubat dan mencintai orang-orang yang suci
Abu nu’aim meriwayatkan hadits nabi bahwa”orang yang melakukan dosa dengan tertawa maka ia akan masuk neraka dengan menagis”
Imam athbaroni dan imam al-baihaqi meriwayatkan hadist nabi;
Artinya”orang yan g bertaubat itu adalah kekasih allah,dan orang yang bertaubat dari dosa itu bagaikan orang yang mempunyai dosa”
Rasullah saw yang merupakan insane ma’shum(terjaga dari dosa)beliau selalu meminta ampunan pada allah dan selalu berbuat amal sholeh sebagai mana hadist beliau
Artinya”demi allah sesungguhnya saya minta ampunan pada allah dan bertaubat pada nya dalam satu hari lebih dari 70 kali”
Ibnu sunni meriwayatkan hadist dari ‘aisyah bahwa” orang yang membaca istghfar sebanyak 70 kali dalam satu hari maka ia tercatat bukan termasuk golongan orang-orang yang pembohong, dan barang siapa membaca istighfar dalam satu malam sebanyak 70 kali maka ia tergolong bukan termasuk orang-orang yang lupa”
Dalam hadist lain rosullah juga bersabda yang di riwayatkan oleh imam atturmuzi dan imam addiya’:artinya”tiada suatu yang lebih di cintai allah dari dua tetes ya itu tetesan air mata karna takut pada allah dan tetesan darah yang di alirkan dalam peperangan di jalan allah”
Sahabat jabir ra meriwayatkan bahwa suatu hari datanglah seorang penduduk desa dan masuk di masjid rasullah saw lalu ia berdoa:
Artinya”sesungguhnya aku minta ampunan pada MU,dan aku bertaubat pada MU”
Kemudian orang itu bertakbir dan sholat,sehabis sholat Ali Ra mendatanginya dan berkata”wahai kamu ini sesungguhnya tergesa-gesanya lisan mengucapkan istighfar adalah taubatnya orang-orang yang bohong,dan taubat mu butuh di taubati lagi,lalu orang itu bertanya”wahai Amirul mu’minin apa itu taubatnya orang-orang yang benar?ali menjawab”taubat adalah nama bagi enam perkara yaitu:
1.rasa penyesalah terhadap kesalahan-kesalahan yang telah di lakukan
2.mengulangi (I’adah) pada kefarduan-kefarduan yang telah di sia-siakan (menjalankan kefarduan dengan tidak sungguh-sungguh )
3.mengembalikan barang-barang yang telah di dholimi pada yang memiliki
4.mendidik dan mengarahkan nafsu pada ketaatan
5.merasakan panasnya taat seperti hal nya merasakan manis nya ma’siat
6.menangis saat melakukan taat sebagai ganti saat tertawa melakukan ma’siat.



Baca Selengkapnya......